Lihat ke Halaman Asli

Pilkada Langsung Atau Tidak Langsung, Tidak Masalah!

Diperbarui: 17 Juni 2015   23:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Pilkada langsung hasilnya juga tak selalu bagus, pilkada tak langsung pun belum tentu hasilnya bagus.

Tapi pilkada langsung telah melahirkan pemimpin-pemimpin “baru” seperti Pak Jokowi dan Pak Ahok, meski tidak sedikit juga melahirkan para koruptor.

Pilkada tak langsung pun, bisa saja melahirkan pemimpin-pemimpin yang profesional, dan mungkin juga ada beberapa menghasilkan yang sebaliknya.

Dalam pandangan saya, ada dua kubu di negeri ini yang berbeda pendapat, dan tidak sedikit yang saling mengkalim benar dan menyalahkan yang lainnya.

Jadi, bagi saya pribadi, terlepas dari pengamatan, angka-angka, statistik, prediksi, analisadkk. Keduanya tidak ada bedanya. Hanya satu yang sama dan saya pegang dari keduanya, yaitu : NIAT.

Siapapun orangnya, yang hendak menjadi pemimpin, baik lewat langsung atau tak langsung, kalau niatnya baik, insya Allah hasilnya baik, dan sebaliknya, jika niatnya kurang baik maka hasilnya pun biasanya kurang baik.

Saya hanya berharap pada saat orang-orang itu hendak menempuh pemilihan menjadi kepala daerah, mereka membawa bekal yaituniat yang baik (jangan selalu bilang setiap calon pejabat sebagian besar berniat kurang baik, [justru itu yang kurang baik. Hehe].)

Saya juga yakin seandainya saja, ada yang membawa bekal niat yang kurang baik, Insya Allah mudah-mudahan di awal atau tengah, atau akhir“perjalanan” memimpinnya diberikan hidayah, sehingga misalnya tidak jadi niat kurang baiknya, atau di tengah-tengah niatnya menjadi baik, atau bahkan diakhir nya, setidaknya ada sesuatu yang baik yang selalu bisa kita harapkan. Dan seandainya dari awal sampai akhir pun tidak ada?! Ya sudah biarkan saja. he.he., mungkin di lain waktu ada rahmat Allah untuk mereka.

Dan yang paling penting, semoga Allah selalu memberikan rahmat dan hidayahnya kepada kita semua, sehingga kita rajin bekerja dan bersyukur.

Dan semoga tulisan saya ini pun tidak tercampuri niatnya oleh hal-hal yang kurang baik, amin. Kalau tidak keberatan ucapkan amin juga untuk saya. terima kasih.

Sekian dan terima kasih. he.he.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline