Lihat ke Halaman Asli

Achmad Siddik Thoha

TERVERIFIKASI

Pengajar dan Pegiat Sosial Kemanusiaan

Para Relawan yang Bersahabat dengan Sampah

Diperbarui: 6 Desember 2015   22:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Para relawan membersihkan sampah yang menumpuk dan menghambat aliran air di Bendali Taman Sari Persada Kota Bogor (dok. pribadi 6/12/2015)"][/caption]

Pagi itu (6/12/2015) di Bundaran Bendali (Bendungan Pengendali Banjir) Taman Sari Persada Kota Bogor berkumpul banyak orang. Mereka tersebar beberapa kelompok saling mengobrol. Saya sendiri sedang berbincang dengan Ketua RW di Perumahan Taman Sari Persada Kelurahan Cibadak Kecamatan Tanah Sareal Kota Bogor. Tiba-tiba seorang lelaki tinggi besar berkulit sawo matang datang mendekati kami lalu berkata :

“Maaf pak RW, kapan kita mulai kerja baktinya? Teman-teman sudah menunggu.”

“Oh ya. Ayo kita mulai kalau begitu.” Jawab Pak RW setengah mendapat ‘todongan’ pertanyaan dari orang yang saya kenal berasal dari Relawan Indonesia untuk Kemanusiaan (Relindo) Kota Bogor.

Pak RW kemudian membagi tugas antara warga dan para relawan yang datang ke Komplek Taman Sari Persada (TSP). Kami para relawan mendapat tugas untuk membersihkan Bendali, sungai kecil dan saluran air dari sampah-sampah. Adapun warga melakukan kerja bakti membersihkan lahan kelurahan dna tempat lain, membuat lubang biopori dan menanam pohon di lahan yang masih kosong di areal Komplek TSP.

[caption caption="Para relawan membersihkan sampah yang menumpuk dan menghambat aliran air di Bendali Taman Sari Persada Kota Bogor (dok. pribadi 6/12/2015)"]

[/caption]

[caption caption="Seorang relawan dari Relindo Kota Bogor menyebur Bendali membersihkan sampah yang menumpuk dan menghambat aliran air di Bendali Taman Sari Persada Kota Bogor (dok. pribadi 6/12/2015)"]

[/caption]

Tak menunggu waktu lama, para relawan langsung terjun ke Bendali yang letaknya berada lebih tinggi dari perumahan komplek TSP. Dengan alat sederhana, para relawan menarik, memungut dan meletakkan sampah ke dalam karung untuk dikumpulkan di tempat pengumpulan sampah sementara. Ada relawan yang sampai terendam tubuhnya hingga sedada menarik sampah yang menyangkut di dasar sungai. Ada juga relawan yang mencangkul dasar Bendali yang masih dialiri air.

[caption caption="Para relawan juga membersihkan saluran air yang masih tersumbat oleh banyaknya sampah di Komplek TSP Kota Bogor (dok. pribadi 6/12/2015)"]

[/caption]

Perlu diketahui, bahwa Bendali yang sering disebut danau oleh warga di TSP ini pernah meluap pada 30/11/2015. Luapan danau yang letaknya di depan kantor Lurah CIbadak ini disebabkan menumpuknya sampah dan pendangkalan. Luapan danau juga diperparah oleh luapan saluran air dan sungai kecil yang terdapat di Komplek TSP sehingga jalanan menjadi seperti sungai.

Selama hampir 4 jam sejak pukul 08.00, relawan yang berasal dari beberapa kelompok ini tak kenal lelah bekerja. Selain di Bendali, saluran air dan sungai kecil yang banyak sampahnya juga digarap sampai tuntas oleh para relawan. Bahkan ada sungai kecil yang melintasi belakang perumahan yang bau, banyak ular dan penuh sampah, dalam sekejap bersih dan mengalir lancar. Para relawan ini sudah tak lagi mengganggap sampah sebagai sesuatu yang perlu dijauhi tapi justru sebagai sahabat.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline