Lihat ke Halaman Asli

ABDURROFI ABDULLAH AZZAM

Intelektual Muda, Cendikiawan Pandai, Dan Cinta Indonesia

Purwakarta sebagai Episentrum Kebahagiaan Wisatawan

Diperbarui: 5 Juli 2020   01:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto: Pariwisata Purwakarta Istimewa dan Minum Larutan Penyegar Luar Biasa|Abdurrofi Abdullah

Purwakarta merupakan  poros pariwisata paling istimewa di Pulau Jawa. Episentrum kebahagiaan wisatawan berasal dari salah satu kabupaten terbaik di Provinsi Jawa Barat ini menyimpan keistimewaan sebagai pariwisata yang keren.

Dimulai dari wisata religi, ada Masjid Tajug Gede Cilodong, Masjid Agung Being Yusuf dan Masjid Besar Al-Jihad Wanayasa yang tak hanya megah tapi juga mengaktifkan sebuah sindrom ketaatan pada Sang Pencipta. Bicara tentang keindahan purwakarta, asyiknya dimulai dari Situ Wanayasa menjadi tempat wisata warga sampai situ buleud.

Selain Situ buleud, ada lagi objek wisata air mancur . Air Mancur Sri Baduga Purwakarta destinasi wisata dengan atraksi air mancur menari yang diklaim salah satu yang terbesar di asia Tenggara. Air Mancur Sri Baduga dirancang sebagai monumen simbolis untuk kejayaan pasundan  sekaligus sebagai pusat foto-foto.

Keindahan Air Mancur Sri Baduga bagaikan sekeping surga di Jawa Barat sedangkan untuk mengenang kejayaan pasundan Gedung Kembar di Purwakarta yang sudah ada sejak zaman penjajahan, kini punya fungsi baru.

Gedung Kembar adalah landmark dari Kabupaten Purwakarta yang sudah berdiri sejak zaman penjajahan. Arsitektur klasik  bangunan barat, berdecak kagum memandangi bangunan ini karena antik dan sangat indah.

Selain itu ada bendungan bergaya itali di kabupaten purwakarta. Bendungan tersebut bernama Waduk Jatiluhur mulai dibangun sejak tahun 1957 oleh kontraktor asal Prancis Compagnie franaise d'entreprise.

Bendungan ini merupakan bendungan serbaguna pertama di Indonesia dibangun dengan membendung Sungai Citarum dengan luas daerah aliran sungai seluas 4.500 kilometer persegi. Konon, Genangan yang terjadi akibat pembangunan Bendungan Waduk Jatiluhur menenggelamkan 14 Desa dengan penduduk berjumlah 5.002 orang.

Masyarakat desa tersebut kemudian sebagian dipindahkan ke daerah sekitar bendungan dan sebagian lainnya pindah ke Kabupaten Karawang dan bekerja sebagai petani.

Selain wisata bendunga, terdapat wahana air yang luarbiasa sebagai destinasi wisata berkualitas di Jawa Barat. Green Valley Waterpark Purwakarta hadir wisata model waterpark terbaru dan terbaik.Selain Green Valley Waterpark, Kuya Maranggi Waterpark Purwakarta adalah salah satu kompetitor direkomendasikan untuk dikunjungi saat liburan lebih menakjubkan.

Perpaduan budaya lokal dan modern membuat Kuya Maranggi berhadapan wisata kuliner Sate maranggi Hj. Yetty. Tidak hanya sate tidak kalah lezat. Terdapat  ikan gurame bakar, ayam bakar, sop sapi atau kambing, gule sapi atau kambing, pepes, sayur asem, gado-gado, nasi tutug oncom, tutut, dan cobek nila.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline