Letusan Merapi telah menghancurkan banyak hal, tetapi juga membentuk kesadaran baru tentang pentingnya hidup berdampingan dengan alam.Â
Yogyakarta bukan hanya terkenal dengan keindahan budaya dan sejarahnya, tetapi juga menyimpan kisah alam yang luar biasa.Â
Salah satunya adalah fenomena alam yang unik dan memesona, yaitu Batu Alien di kawasan lereng Gunung Merapi.Â
Nama yang terdengar asing ini justru menjadi daya tarik wisatawan lokal maupun mancanegara karena bentuknya yang tidak biasa dan kisah yang melatarbelakanginya.Â
Di balik pesona keindahannya, Batu Alien menyimpan cerita tentang kedahsyatan erupsi Merapi dan kekuatan alam yang membentuknya.
Asal-Usul Nama Batu Alien
Batu ini bukan benar-benar berasal dari luar angkasa, meskipun nama "alien" cukup menggugah rasa penasaran.Â
Batu Alien sebenarnya merupakan sebuah bongkahan batu besar yang terbentuk dan terdorong ke permukaan akibat letusan Gunung Merapi pada tahun 2006 dan semakin tersingkap saat erupsi besar tahun 2010.Â
Batu ini terletak di kawasan wisata Kaliadem, Cangkringan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Masyarakat sekitar dan para wisatawan menyebutnya "Batu Alien" karena bentuknya yang menyerupai wajah makhluk asing atau alien.