Mohon tunggu...
Zulhamdani
Zulhamdani Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa IPB University tahun 2019

Saya suka melakukan kegiatan pengabdian masyarakat

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tim MMR Himagreto Perkenalkan Teknik Budikdamber dan Ajak Warga Cilendek Timur Menanam Bibit Sayuran

9 Desember 2022   17:05 Diperbarui: 9 Desember 2022   22:58 135
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

(30/10/22) Tim Mahasiswa Mengabdi Reguler (MMR) Himpunan Mahasiswa Agrometeorologi (Himagreto) IPB University memperkenalkan teknik budidaya ikan dalam ember (Budikdamber) dan mengajak warga RW 5 Kelurahan Cilendek Timur, Kota Bogor menanam berbagai jenis sayuran. Kegiatan ini diikuti dengan antusias oleh mahasiswa, warga, dan kelompok tani wanita (KWT) Anggrek yang ada di RW 5 Kelurahan Cilendek Timur, Kota Bogor. Kegiatan ini juga dihadiri oleh dosen IPB University yang melakukan monitoring dan evaluasi (Monev) terhadap program yang sedang dijalankan di sana. 

Kegiatan ini diawali dengan pemanenan sayuran berupa kangkung yang kemudian dilanjutkan dengan penyiangan untuk membersihkan rumput-rumput yang tumbuh di area yang akan ditanami. Setelah dirasa bersih dari rumput dan gulma, selanjutnya dilakukan sosialisasi terkait pola penanaman sayur dengan pola tumpang sari. Tumpang sari adalah suatu bentuk pertanaman campuran yang melibatkan dua jenis atau lebih tanaman pada satu areal tanah dalam waktu yang bersamaan. 

Tumpang sari dilakukan dengan menanam bibit sayuran berupa kailan, selada, caisim, dan pakcoy bersamaan dengan bibit cabai. Mahasiswa bersama masyarakat bergotong royong dan bersama-sama menanam bibit sayuran yang sudah disiapkan pada area yang sudah siap untuk ditanami. Setelah selesai, dilanjutkan dengan penyiraman pada lahan yang sudah ditanami oleh bibit sayuran.

Kegiatan ini dilanjutkan dengan sosialisasi dan praktek budidaya ikan dalam ember (Budikdamber) kepada warga RW 5 Kelurahan Cilendek Timur, Kota Bogor. Jenis ikan yang dibudidayakan pada Budikdamber ini adalah ikan lele. Budikdamber memiliki kelebihan, seperti tidak memerlukan lahan yang luas, tidak memerlukan banyak air, relatif murah, dan dapat dipindahkan. 

Persiapan tempat dan air untuk Budikdamber dilakukan dari beberapa hari sebelum kegiatan, seperti air yang harus didiamkan terlebih dahulu minimal 1 hari dan penambahan air kolam yang diperoleh dari kolam tempat lele berasal. Hal tersebut dilakukan untuk mencegah perubahan drastis pada air yang dapat menyebabkan kematian pada ikan lele.

Kegiatan dilanjutkan dengan diskusi bersama antara mahasiswa, Ketua RW, dan dosen. “Saya berterimakasih kepada adik-adik mahasiswa IPB yang sudah mau melakukan kegiatan di wilayah kami, banyak hal-hal baru yang saya dan warga dapatkan salah satunya teknik budidaya ikan ini (Budikdamber), semoga program ini dapat berlanjut kedepannya”, Ujar Pak Yusuf, Ketua RW 05. Setelah selesai berdiskusi, kegiatan ini ditutup dengan foto bersama antara mahasiswa, warga, dan dosen yang hadir.

Dokpri
Dokpri

Dokpri
Dokpri

Dokpri
Dokpri

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun