Mohon tunggu...
Zukhrufi Ardian
Zukhrufi Ardian Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Hubungan Internasional Universitas Potensi Utama 2018

Mahasiswa Hubungan Internasional Universitas Potensi Utama 2018

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Andai Saya Menjadi Sekjen ASEAN: Apa yang Akan Saya Lakukan dalam Menciptakan Integrasi

22 September 2020   02:00 Diperbarui: 22 September 2020   02:12 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

ASEAN adalah sebuah komunitas atau organisasi internasional  yang terdiri dari negara-negara di kawasan Asia Tenggara yang mempunyai maksud dan tujuan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial, pengembangan budaya negara anggotanya, memajukan perdamaian, dan meningkatkan stabilitas regional (ASEAN).

Intinya, komunitas 10 negara (Brunei, Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam) ini bekerja sama secara politik dan keamanan, ekonomi, dan budaya dan informasi untuk memajukkan negara-negara Asia Tenggara (ASEAN). Tiga hal ini merupakan tiga pilar yang menjadi landasaan dari ASEAN itu sendiri.

Saat ini begitu banyak tantangan yang dihadapi ASEAN sebagai organisasi regional. Khususnya di tahun 2020 ini. Pandemi COVID-19 melanda seluruh dunia, bukan hanya kawasan ASEAN. Yang jelas jadi tantangan utama adalah isu kesehatan. Menyusul akibat dari pandemi yaitu anjloknya ekonomi seluruh dunia. Pandemi ini benar-benar merupakan hantaman yang sangat dahsyat bagi dunia.

Jika saya menjadi Sekjen ASEAN, pertama-tama yang akan saya lakukan yaitu membangun kepercayaan diri entitas masyarakat ASEAN. Kepercayaan diri untuk bisa bangkit di tengah hancurnya perekonomian dan terbatasnya space yang bisa dijangkau akibat COVID-19.

Begitu banyak sumber-sumber yang tersedia di alam kawasan Asia Tenggara. Jika bisa disatukan kekuatan seluruh negara-negara di Asia Tenggara maka dapat menciptakan harmoni yang luar biasa.

Kedua, agar bisa menaikkan kepercayaan diri saya akan  mencoba menyatukan  visi dan misi semua negara ASEAN. Setelah berhasil menyatukan visi misi, maka yang tercipta adalah keselarasan dan pemahaman akan kebersamaan.

Ketiga, saya akan berusaha meyelesaikan masalah human trafficking yang secara grafik menjadi masalah yang cukup serius bagi negara-negara kawasan Asia Tenggara.

Masalah human trafficking merupakan masalah yang berhubungan dengan keberadaan manusia diatas muka bumi. Jika permasalahan manusianya saja sudah mengkhawatirkan bagaimana selanjutnya bisa mendidik generasi masa depan agar bisa hidup lebih baik antar sesama manusia.

Keempat, saya sebagai perempuan ingin benar-benar memberdayakan peran perempuan di kawasan Asia Tenggara agar bisa membawa dirinya sendiri ke permukaan. Sebab kita tahu sendiri sebagai perempuan yang berada di wilayah Benua Asia cenderung berada di bawah laki-laki.

Dan selalu diitimidasi tidak hanya oleh judge tetapi juga karena kebiasaan. Untuk itu memberdayakan peran perempuan sangatlah perlu agar perempuan bisa membawa ASEAN bersama-sama perannya dengan kamum lelaki.

Sebagai penutup, saya sadari peran Sekjen ASEAN itu bukan bisa langsung melakukan tindakan ke negara-negara nya karena itu tetap urusan negara masing-masing. Tetapi dengan memberi pengarahan melalui Menteri Luar Negeri masing-masing anggota saya rasa peran Sekjen ASEAN bisa secara total diperankan dan berhasil melakukan programn-program tersebut dengan baik.

Diharapkan kedepannya ASEAN bisa berkembang lebih baik dari sekarang. Khususnya setelah pandemi ini berakhir ASEAN bisa kembali menata diri agar negara anggota bisa bersaing dengan dunia luar. Semoga bumi juga segera sembuh dan kita semua sehat selalu. #StaySafeEveryone

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun