Mohon tunggu...
Zanuar R
Zanuar R Mohon Tunggu... Sejarawan - Ucapan akan sirna, namun apa yang ditulis akan abadi

Man Jadda Wajada

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Mahasiswa KKN UM Ikut Serta Menyemarakkan Progam KRPL di Desa Gadingkulon

8 Juli 2020   19:32 Diperbarui: 8 Juli 2020   19:29 56
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ya, ada yang sedikit berbeda dengan program KKN tahun ini dibandingkan tahun sebelumnya. Tahun ini KKN UM Edisi Covid-19 mengusung tema "KKN Berbasis Produk Karya Pengabdian" dimana mahasiswa dituntut untuk menciptakan produk yang bermanfaat bagi masyarakat atau dapat juga berupa pelayanan dengan persyaratan tertentu. 

Tahun ini dalam pelaksanaannya mahasiswa tidak diperbolehkan tinggal didesa namun dituntut untuk tetap produktif menghasilkan karya pengabdian dimanapun berada.

Kelompok KKN UM Desa Gading Kulon tahun 2020 telah menetapkan beberapa program kerja yang bersangkutan dengan pencegahan dan edukasi Covid-19 serta kegiatan pengabdian masyarakat. 

Adapun program kerja tersebut diantaranya adalah : Penyerahan masker, Penyerahan APD untuk petani, Pembuatan banner dan poster mengenai new normal dan PHBS, Ikut serta dalam kegiatan KRPL desa, Pembuatan wastafel cuci tangan, dan Pembuatan video edukasi mengenai PHBS untuk Sekolah Dasar.

Penyebaran pandemi Covid-19 yang sangat cepat, memaksa pemerintah membuat regulasi untuk tetap berada dirumah dan mengurangi kegiatan di luar rumah. Pemerintah juga menutup beberapa pusat perbelanjaan dan tempat yang mengundang kerumunan massa. 

Salah satunya adalah ditutupnya pasar-pasar tradisional, mall, dan transportasi kendaraan umum. Hal ini bertujuan untuk memutus rantai penyebaran Covid-19. Penutupan mall dan pasar tradisonal tentunya berdampak terhadap pemenuhan kebutuhan pangan sehari-hari.

Oleh karena itu Salah satu Program kerja yang dilakukan Tim KKN UM desa Gading Kulon  adalah Ikut serta dalam menyemarakkan program KRPL Aquaponik di Desa Gading Kulon. Aquaponik merupakan system pertanian berkelanjutan yang mengkombinasikan akuakultur dan hidroponik. System ini merupakan sebuah alternatif menanam tanaman dan memelihara ikan dalam satu wadah.

Program kerja ini dilatar belakangi oleh upaya desa dalam memanfaatkan pekarangan rumah namun terhambat oleh keterbatasan waktu dan rutinitas masyarakat di kebun masing-masing. "ternyata masyarakat petani itu permasalahnnya di waktu. Pagi hari bangun tidur ke sawah, dan baru pulang terkadang sore hari, atau siang hari lalu pergi lagi kesawah. 

Jadi tanaman itu gak sempat disiram. karena permsalahan utamanya adalah kesibukan warga akhirnya kita punya ide begini sekarang bagaimana sih orang-orang bisa menanam di depan rumah tanpa dirawat tapi bisa tumbuh subur sepanjang hari. Caranya adalah dengan memakai teknik aquaponik dengan memakai aerator" Ujar Bapak Miselan.

Dengan diadakannya program KRPL Aquaponik diharapkan masyarakat dapat mengoptimalkan pemberdayaan perkarangan rumah yang menyediakan bahan pangan beraneka ragam untuk menopang ketahanan pangan di era Covid-19.

Kegiatan pertama dilakukan pada tanggal 22 juni 2020 yaitu sarasehan program kerja ibu-ibu BKKBN yang bekerjasama dengan bagian lingkungan hidup desa Gading Kulon. Pada kegiatan ini terdapat 3 pemateri. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun