Mohon tunggu...
Zharfan Fadhil
Zharfan Fadhil Mohon Tunggu... Musisi - Pelajar

aku mau berbagi ilmu

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Cara Membuat Layang-layang

24 November 2020   08:15 Diperbarui: 24 November 2020   08:19 98
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Sekarang adalah zaman yang serba menggunakan teknologi, baik itu pekerjaan sampai permainan. Mulai dari kalangan anak-anak, hingga dewasa semua menggunakan dan memanfaatkan kecanggihan teknologi, namun apa salahnya kita untuk bernostalgia dengan bermain permainan zaman dahulu, di era permainan masih tradisional.

Salah satu permainan yang dahulu terkenal adalah Layang-layang. Seringkali dulu kita bermain layangan pada waktu sore hingga maghrib. Sering terpikirkan untuk bermain layangan lagi, akan tetapi sudah jarang sekali orang menjualnya. Akan tetapi jangan khawatir, kita dapat membuat layangan sendiri, seperti cara berikut ini.

Bahan-bahan:

  • 1  bambu ukuran melingkar 1 cm dengan panjang 85 cm.
  • 1  bambu ukuran melingkar 1 cm dengan panjang 45 cm.
  • Plastik dan kertas minyak secukupnya.
  • Lem fox secukupnya.
  • 1 buah gunting dan pisau.
  • Cat warna akrilik secukupnya.
  • 1 buah penggaris dan benang secukupnya.

Cara membuat:

  1. Pertama, buat rangka layangan sesuai dengan diameter di atas. Lalu, sediakan dua ruas bambu dengan panjang 85 cm dan 45 cm.
  2. Kemudian, bambu diposisikan menyilang dengan sisi kanan dan kiri memiliki panjang sama. Pakai benang untuk penyeimbang sehingga bisa diperoleh posisi yang pas.
  3. Selanjutnya, ikat setiap ujung ruas dengan benang. Dan buatlah belahan di sekitar ujung bambu sebagai pengait.
  4. Lalu, siapkan kertas maupun plastik dan letakkan di bawah kerangka tersebut. Buatlah sebuah pola dengan ditandai cat warna.
  5. Potong kertas dengan menambahkan lebar sebanyak 2 cm lebih besar dari pola, digunakan untuk melipat lem dan menutupi kerangka.
  6. Terakhir, hias layangan dengan cat warna akrilik, dan layangan sudah dapat dimainkan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun