Mohon tunggu...
Zephira Mujadidardh W
Zephira Mujadidardh W Mohon Tunggu... Mahasiswa - Undergraduate Psychology's Student

Hello! Psychology was my study field, but i found some interesting in beauty and movies too!

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mendalami dan Menerapkan Pengasuhan Positif bersama Program Pengabdian Masyarakat UNJ POPSTAR (Positive Parenting Supportive Group)

4 Desember 2021   11:23 Diperbarui: 4 Desember 2021   11:29 81
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth


Semenjak adanya pandemi Covid-19, orangtua dan anak tentunya menghabiskan lebih banyak waktu untuk beraktivitas bersama di rumah. Rupanya dalam beberapa media dilaporkan adanya peningkatan kekerasan yang dilakukan oleh orangtua terhadap anaknya. Masalah ini tidak semata-mata karena pandemi, namun juga disebabkan oleh kurangnya informasi yang dimiliki orangtua terkait pengasuhan positif dan efektif untuk anak-anaknya. Oleh karena itu, Program Pengabdian Masyarakat Fakultas Pendidikan Psikologi Universitas Negeri Jakarta (UNJ) membentuk tim yang diketuai oleh Mauna, M.Psi, dengan anggota :

  • Dr. Phil Zarina Akbar, M.Psi
  • Ernita Zakiah, M.Psi

beserta dengan tim pendukung yaitu :

  • Gayatri Wisya Putri
  • Joan Dorothea
  • Salman Alfarisi

Membentuk sebuah komunitas positive parenting “POPSTAR (Positive Parenting Supportive Group) dengan misi untuk membantu orangtua mendapatkan informasi dan berkesempatan untuk menerapkan pengasuhan yang positif dan efektif. Saat orangtua menerapkan metode pengasuhan yang positif, pengasuhan akan menjadi proses yang menyenangkan bagi orangtua maupun anak sehingga interaksi dalam keluarga menjadi lebih akrab dan hangat.

Program POPSTAR disosialisasikan melalui platform media sosial Instagram dengan nama akun @me.nga.suh, yang menyediakan berbagai informasi mengenai waktu dan pelaksanaan Program POPSTAR dan juga berbagai informasi yang dikemas dalam bentuk infografis menarik mengenai apa itu pengasuhan positif, bagaimana cara menjalin hubungan yang positif dengan anak, dan juga cara-cara berkomunikasi positif dengan anak.

Pelaksanaan Program POPSTAR sendiri dilakukan melalui WhatsApp Group dengan tujuan agar para peserta dapat memantau informasi kapan saja tanpa tertinggal. Tercatat bahwa terdapat 132 peserta dalam WhatsApp Group ini. Program dibagi menjadi 3 sesi, yang jatuh pada tanggal 23 April, 30 April, dan 7 Mei 2021 dengan pembahasan-pembahasan yang sangat menarik, yaitu pengertian dan pengantar positive parenting dan 5 prinsip positive parenting; membangun lingkungan yang aman dan konstruktif bagi anak, menjalin interaksi positif, melakukan komunikasi yang efektif, self love & regulasi emosi, serta pendisiplinan positif bagi anak. Materi dikemas dengan menyenangkan dalam berbagai bentuk; PowerPoint, rekaman suara, infografis, dan juga video. 

Setiap sesi, dimana orangtua dapat mengisi lembar aktivitas tersebut bersama buah hatinya selama seminggu kedepan, sebelum bertemu di sesi berikutnya. Untuk memeriahkan acara, tim POPSTAR mengadakan kontes foto #mengasuhdarihati, dimana peserta mengunggah fotonya bersama buah hati dengan caption pengalamannya dalam pengasuhan ke Instagram. Tentunya peserta dengan jumlah likes terbanyak menjadi pemenangnya dan mendapatkan hadiah menarik berupa merchandise spesial dari tim POPSTAR.

Dalam pelaksanaannya, peserta sangat antusias ketika pemberian materi dan juga sesi tanya jawab, serta memberikan banyak feedback positif. Peserta juga terbukti semakin paham mengenai positive parenting, dilihat dari peningkatan skor kuisioner di akhir sesi. Kesan dan pesan yang ditinggalkan peserta juga menyatakan bahwa mereka puas dalam mengikuti program ini dan POPSTAR membantu mereka dalam menerapkan positive parenting di kehidupan sehari-harinya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun