Mohon tunggu...
Nurzen Maulana
Nurzen Maulana Mohon Tunggu... Seorang agronomist

Seorang agronomis yang suka menulis

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Peran Nelayan dalam Perekonomian Lokal: Menyoroti Kontribusi Nelayan bagi Masyarakat

19 Februari 2025   06:00 Diperbarui: 19 Februari 2025   13:29 336
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto dua nelayan oleh Quang Nguyen Vinh: www.pexels.com

Nelayan merupakan salah satu komponen penting dalam perekonomian lokal, terutama di negara kepulauan seperti Indonesia. Dengan lebih dari 17.000 pulau dan garis pantai yang panjang, Indonesia memiliki potensi sumber daya laut yang sangat besar.

Menurut Badan Pusat Statistik (BPS), sektor perikanan memberikan kontribusi signifikan terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) nasional, mencapai sekitar 2,5% pada tahun 2022.

Dalam tulisan ini, kita akan membahas peran nelayan dalam perekonomian lokal, dampak sosial dan ekonomi yang mereka berikan, serta tantangan yang dihadapi oleh sektor perikanan.

1. Kontribusi Ekonomi dari Sektor Perikanan

Sektor perikanan di Indonesia tidak hanya berkontribusi pada PDB, tetapi juga menyediakan lapangan pekerjaan bagi jutaan orang. Menurut BPS, lebih dari 3,5 juta orang bekerja sebagai nelayan, dan lebih dari 10 juta orang terlibat dalam sektor perikanan secara keseluruhan, termasuk pengolahan dan distribusi.

Ini menunjukkan bahwa sektor perikanan merupakan salah satu sumber pendapatan utama bagi banyak keluarga di daerah pesisir. Selain itu, produk perikanan seperti ikan, udang, dan cumi-cumi menjadi komoditas ekspor yang penting.

Data dari Statista menunjukkan bahwa nilai ekspor produk perikanan Indonesia mencapai lebih dari 4,5 miliar USD pada tahun 2021, menjadikannya salah satu penyumbang devisa negara yang signifikan.

2. Peran Sosial Nelayan dalam Masyarakat

Nelayan tidak hanya berkontribusi secara ekonomi, tetapi juga memiliki peran sosial yang penting dalam masyarakat. Mereka sering kali menjadi bagian dari tradisi dan budaya lokal, yang menciptakan identitas komunitas.

Misalnya, di daerah seperti Bali dan Sulawesi, nelayan memiliki ritual dan tradisi yang berkaitan dengan laut, yang tidak hanya memperkuat ikatan sosial di antara mereka tetapi juga menarik wisatawan.

Selain itu, nelayan sering kali berperan dalam menjaga keberlanjutan lingkungan laut melalui praktik penangkapan ikan yang ramah lingkungan. Misalnya, di beberapa daerah, nelayan telah berkolaborasi dengan lembaga lingkungan untuk mengimplementasikan teknik penangkapan ikan yang berkelanjutan, yang membantu melestarikan ekosistem laut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun