sidominews.com
Timnas Indonesia U-19 Tur Ke Wilayah Barat Indonesia
Timnas Indonesia U-19 akan melakukan tur di Sumatera. Tur ini dimaksudkan untuk persiapan menghadapi ajang internasional yang akan dilakoni Garuda Muda di tahun 2013 ini .
Indra Sjafri sebagai pelatih, tak main-main dalam mempersiapkan anak asuhnya untuk menghadapi ajang-ajang internasional di 2013 ini.
Alhasil dalam rangkaian persiapan melakoni tur di wilayah barat Indonesia, pelatih Timnas U-19 ini memanggil penggawa-penggawa terbaiknya.
Dalam daftar 19 nama pemain yang dipanggil Indra Sjafri, tersebut nama Evan Dimas, Sabeq Fahmi, Eriyanto dan Jali Hj Ibrahim.
Selain itu ada juga nama Dio Permana dan Gavin Kwan Adsit, dua nama pemain yang disebut sedang dalam bidikan klub-klub Eropa.
Dalam lawatan kali ini, Garuda Muda akan mengunjungi seluruh provinsi di Sumatra. Lalu berlanjut ke Banten dan Jawa Barat.
Tur yang akan berlangsung 11-15 Januari 2013 ini, rencananya bakal dimulai di Jambi.
Selain untuk persiapan Timnas U-19, lawatan ini juga dimaksudkan untuk mencari talenta-talenta baru untuk memperkuat Garuda Muda.
“Mohon doa restu, di tahun 2013 saya berencana melakukan tour ke Wilayah Barat di daerah yang berbeda. Saya berharap akan mendapatkan pemain-pemain berbakat lagi” ungkap Indra Sjafri.
“Dengan kerja sama semua pihak, terbukti melalui tur ke sebagian wilayah Indonesia Barat, Tengah dan Timur saya telah menemukan pemain-pemain yang luar biasa” dtambahnya.
Berikut ini adalah daftar nama penggawa Timnas Indonesia U-19 yang dibawa dalam lawatan ke wilayah barat Indonesia
Ravi Murdianto, Jupriyanto, M. Fathurrochman, M. Sahrul Kurniawan, Eriyanto, Heri Setiawan, Hendrik Yustisi, Dimas Sumantri, Dio Permana, Mariando, M.Hargianto, Evan Dimas Darmono, Putu Gede Juni A, Ilhamudin Armayin, Sabeq Fahmi Fahrezy, Muchlis Hadi Ning S, Jali Hj. Ibrahim, Gavin Kwan Adsit, Indra Kelana Nasution
http://sidomi.com/152302/timnas-indonesia-u-19-tur-ke-wilayah-barat-indonesia/
============================
.
.
Gegap gempita, carut marut terus melanda Liga Profesional ISL, Klub2 dibawah bendera ISL semakin terlihat amburadul dan salah urus, hanya beberapa Klub saja yang dikatakan tak menemui kendala, dari masalah tunggakan gaji maupun masalah2 lainnya.
Persija, Persiba balikpapan, PSPS, PSMS, Arema Chronous, SFC, dan banyak lagi yang tersimpan dan terpendam tak terekspose keluar, Tetapi yang jelas semua hampir sama, kehilangan kredibilitas sebagai Klub yang menjanjikan dan mampu menggaet sponsor, rata rata ditinggalkan oleh sponsor, karena berkompetisi dibawah bendera PT LI yang dinyatakan sebagai breakaway league.
Sementara PSSI harus terus berjalan dengan seluruh program yang mesti dikerjakan, sesuai dengan amanat Konggress untuk memperbaiki sepakbola menjadi lebih baik dan bermartabat, pembinaan usia dini, dan proyeksi meraih kesuksesan di kancah International.
Persiapan TimNas adalah muara dari kehendak dan keinginan seluruh rakyat, tidak hanya masyarakat Sepakbola saja. Dan merupakan tujuan utama dari PSSI mengelola seluruh kegiatan sepakbola dari pembinaan usia dini hingga kompetisi liga profesional. termasuk menyiapkan sepakbola Industry.
TimNas adalah wujud kehendak dan keinginan masyarakat untuk memperjuangkan kehormatan dan harga diri bangsa di dunia International, meraih kedudukan yang setara dan sama sederajad dengan bangsa lain dibumi, melalui sepakbola meraih kehidupan Indonesia yang sejahtera dan bermartabat.
