Dalam kehidupan ini sudah menjadi hal lumrah jika seseorang jatuh cinta kepada lawan jenisnya. Jika gayung bersambut maka cinta pun akan bermuara kepada mahligai pernikahan.
Kehidupan pernikahan bukanlah hal yang gampang untuk dilakoni. Berbagai masalah datang menerpa kekuatan cinta nakhoda dan seisinya. Salah satunya masalah tergoda ke lain hati. Bukan rahasia, jika istri atau suami bisa saja tergoda pria atau wanita lain di luaran. Bukankah kata pepatah rumput tetangga tampak lebih hijau dibanding milik sendiri.
Sebenarnya godaan semacam ini sudah menjadi bumbu dalam pahit manisnya kehidupan berumah tangga. Lalu, siapakah pihak yang paling dominan dan gampang untuk melakukan perselingkuhan?
Berdasar penelitian para ahli, ternyata pihak yang paling gampang untuk melakukan perselingkuhan yaitu kaum adam? Loh, kok menuduh pria sebegitu kejinya. Ok. Yuk, kita simak alasannya di bawah ini.
1. Secara naluri pria mudah jatuh cinta
Penelitian terbaru yang dilakukan para ahli dan dipublikasikan di Journal of Social Psychology menemukan jika antara pria dan perempuan, pria lah yang lebih mudah jatuh cinta. Benarkah? Seorang psikolog asal Pennsylvania University, Marissa Harrison melakukan penelitian terhadap 172 mahasiswanya.
Ia menemukan jika mereka yang berjenis kelamin pria akan sangat mudah jatuh cinta. Â Sejak hari pertama berkenalan, pria akan jatuh cinta pada hitungan minggu. Setelah beberapa minggu berkenalan dengan seorang perempuan, pria sudah berani menyatakan cintanya.
2. Pria yang cepat jatuh cinta akan cepat lupa pada kisah cinta lama.
Umumnya pria akan jatuh cinta lebih cepat, ini tak akan menjamin hubungan asmara yang ia bina bisa bertahan lama. Berbeda dengan tipe pria yang sulit jatuh cinta. Biasanya akan bertahan hanya dengan satu pasangan.
Pria semacam ini akan ingat bagaimana susahnya berjuang mendapatkan cinta pasangan. Sehingga dia akan mati-matian mempertahankan pernikahan atau hubungannya.
Penelitian yang dilakukan Ingrid Colins di London Medical Center, Inggris menemukan jika pria yang jatuh cinta lebih cepat bisa saja melupakan cinta tersebut dengan cepat pula. Pria memang cenderung lebih menggebu-gebu saat jatuh cinta, kalau dibandingkan perempuan.