Mahasiswa Kandidat Sarjana Mengabdi Tematik (KSM-T) Universitas Islam Malang melakukan sosialisasi dan pendampingan belajar guna membantu peningkatan mutu pendidikan di SDN 03 Bocek. Yang mana SD ini merupakan salah satu SD Negeri yang ada di Desa Bocek, Kecamatan Karngploso, Kabupaten Malang.Â
Kegiatan Sosialisasi dan pendampingan belajar ini di sambut antusias oleh guru dan siswa-siswi SDN 03 Bocek. Para siswa-siswi sangat memperhatikan pemaparan materi yang di sampaikan oleh Mahasiswa KSM-T Unisma. Topik yang di bahas dalam sosialisasi Mahasiswa KSM-T Unisma tentang bagaimana implementasi internet sehat untuk anak usia dini atau jenjang pendidikan sekolah dasar .
Mahasiswa KSM-T Unisma menjelaskan mengenai penggunaan internet dengan sehat dan bermanfaat bagi anak usia dini. Yang mana akhir-akhir ini banyak kasus penyalagunaan internet yang pelakunya merupakan anak di bawah umur yang masih belum tau bagaiamana penggunaan internet secara sehat.Â
Anak-anak sering kali menggunakan internet untuk kegiatan yang kurang bermanfaat seperti bermain game , menonton tontonan yang kurang mengedukasi dan melakukan transaksi-transaksi ilegal (belanja di online shop) di luar pengawasan orang tua . Dampak lainya dari adanya penggunaan internet tidak sehat ini yaitu anak akan cenderung menyendiri dan asik dengan handphonenya sehingga berdampak buruk terhadap psikologis anak-anak yang masih dalam masa perkembangan .
Akan tetapi internet sebenarnya dapat memberikan manfaat yang besar jika di gunakan secara sehat. Terus bagaimana yang dimaksud dengan internet sehat bagi anak usia dini atau jenjang sekolah dasar itu? internet sehat yang dimaksud disini adalah upaya penggunaan atau pemanfaatan internet dengan baik dan di gunakan untuk hal-hal yang bersifat positif seperti digunakan sebagai sarana edukasi, melatih kreatifitas anak, serta sebagai alat pendukung kembang tumbuh anak . Internet sehat untuk anak usia dini atau jenjang pendidikan sekolah dasar seperti penggunaan internet yang masih dengan pengawasan orang tua dan guru .
Kurangnya pengawasan , serta pembatasan dari orang tua juga menjadi salah satu penyebab anak menjadi bebas dalam mengakses internet . Hal ini sangat perlu di perhatikan saat anak berada di lingkungan rumah yang mana orang tua harus tegas dalam pengawasan penggunaan internet pada anak. Untuk lingkungan sekolah pihak guru pengajar di harapkan dapat memberi edukasi tentang internet kepada siswa-siswi sehingga tak hanya di rumah, anak juga diharapkan mendapat pengawasan penggunaan internet di lingkungan sekolah.
Penjelasan secara singkat , rinci dan dengan di iringi tanya jawab membuat kegiatan sosialisasi ini berjalan dengan baik . Banyak siswa-siswi yang mulai paham mengenai bagaimana penerapan internet sehat. Untuk lebih menarik antusias siswa-siswi dalam sosialisasi dan pendampingan belajar. Mahasiswa KSM-T Unisma melakukan kuis yang mambahasa tentang internet sehat dengan memberikan hadia sebagai apresiasi bagi siswa-siswi yang dapat menjawab dengan benar pertanyaan yang di berikan.
Dengan adanya sosialisasi dan pendampingan belajar ini di harap dapat memberikan edukasi lebih tentang bagaimana implementasi internet sehat di kalangan anak usia dini atau jenjang pendidikan sekolah dasar serta dengan adanya pendampingan belajar dapat membantu dalam meningkatkan mutu pendidikan yang ada di Dusun Supiturang,Desa Bocek, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang.
