Mohon tunggu...
Zamroni Arief
Zamroni Arief Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Krawu Khas Gresik

18 April 2018   12:41 Diperbarui: 18 April 2018   12:47 480
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Wisata. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Kota Gresik yang berada disebelah barat Kota Surabaya ini dikenal sebagai kota Wali. Sebagai kota destinasi wisata Religi, Kota Gresik juga memiliki sederet kuliner dengan rasa yang khas. Salah satunya Nasi Krawu. Di Kota Gresik banyak sekali dijumpai penjual Nasi Krawu. Tapi yang paling laris manis dan selalu dipenuhi pembeli yakni Nasi Krawu Mbuk Tiban yang berada di Jl. Abdul Karim tepatnya berada di depan MINU Trate Putra.

Nasi Krawu merupakan makanan khas dari daerah Gresik dengan ciri nasinya yang pulen dan disajikan dengan daun pisang. Lauknya dapat berupa sayatan daging sapi, semur daging, sayur menir, jeroan sapi, sambal terasi dan serundeng. Krawu berasal dari kata "krawukan" yang artinya mengambil nasi atau lauk dengan jari tangan langsung, tanpa alat bantu sendok atau lainnya. Namun, tidak sedikit yang menyebut bila sebutan Krawu karena ada serundeng yang dibuat dengan camburan lombok. Disebut Nasi Krawu karena ada serundeng warna merah.

Nasi Krawu bisa dinikmati kapanpun juga. Cocok untuk sarapan pagi juga nikmat untuk makan malam. Yang membuat spesial adalah cara memasaknya dagingnya, tidak hanya menghasilkan aroma yang menggelitik nafsu makan juga rasa daging yang super gurih. Rasa gurihnya berasal dari Daging utuh yang dimasak bersama dengan jeroan sapi (bagian dalam sapi) seperti babat, usus dan hati. Setelah matang dan empuk, daging kemudiaan disuwir suwir.

Suwiran daging kemudian ditumis dengan bawang putih serta bawang merah goreng dalam kuantitas yang banyak dan beberapa bumbu pilihan seperti lengkuas, kunyit, ketumbar, asam jawa dan gula. Lalu dimasak hingga bumbu meresap dalam daging. Untuk serundengnya ada tiga varian rasa sesuai dengan warnanya yakni kuning, merah (pedas) dan coklat. Nasi putih biasanya diletakkan dalam baron. Semacam wadah yang terbuat dari anyaman bambu. Ketika nasi sudah masak, nasi kemudian dikipasi agar uapnya hilang. Nasinya menjadi pulen dan lebih tahan lama.

 Ada dua macam pilihan Nasi Krawu, yaitu basah atau kering. Jika basah Nasi Krawu disiram dengan kuah daging yang super gurih. Jika suka bisa ditambahkan jeroan sapi seperti babat, usus dan hati. Jika Anda mempunyai kolesterol tinggi sebaiknya hindari makan jeroan sapi ini. Seporsi Nasi Krawu ini dibanderol dengan harga kurang lebih Rp 15.000,-.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun