Mohon tunggu...
Zamrud MahfurAbdillah
Zamrud MahfurAbdillah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa matematika Universitas Diponegoro

Mahasiswa Matematika Universitas Diponegoro yang memiliki ketertarikan di dunia aplikasi dari matematika. Hobi melakukan travelling dan olahraga, suka berteman, dan mampu berkomunikasi dengan baik.

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Pilihan

Program Kewirausahaan Sosial Pejuang Muda Kemensos RI Penempatan Kabupaten Sragen

24 Juni 2022   14:17 Diperbarui: 24 Juni 2022   14:22 274
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pejuang Muda merupakan program sinergi antara kementrian Sosial RI, kemetrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi serta Kementrian Agama yang diperuntukkan bagi mahasiswa agar berperan dalam penanganan kemiskinan dan masalah sosial di masyarakat. 

Pejuang Muda Kementrian Sosial Republik Indonesia (Kemensos RI) penempatan Kabupaten Sragen telah melaksanakan Team Base Project Pemberdayaan Masyarakat melalui proyek yang berjudul “Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pengembangan Pasar Budaya Kampoeng Purba Berbasis Kearifan Lokal di Desa Brangkal Kecamatan Gemolong” dengan sasaran utama yaitu warga sekitar Pasar Budaya yang terletak di Dusun Cikalan Desa Barangkal. Kegiatan ini mulai dilaksanakan pada tanggal 8 Novermber 2021 sampai tanggal 30 Desember 2021. 

Kabupaten Sragen merupakan salah satu kota yang memiliki tingkat perekonomian paling rendah di area Solo Raya sehingga masuk zona merah di Jawa Tengah. Jumlah penduduk miskin di Sragen naik 5.600 jiwa dari 113.000 pada tahun 2018 menjadi 119.000 pada tahun 2019. 

Meningkatnya angka kemiskinan di Sragen tidak terlepas dari dampak Pandemi COVID-19 yang menyebabkan perekonomian masyarakat terhenti. Salah satu solusi yang bisa diterapkan adalah dengan melakukan kebijakan yang bersifat komprehensif dengan melibatkan masyarakat lokal. Salah satu daerah yang dapat dioptimalkan adalah Kelurahan Brangkal yang masuk di Kecamatan Gemolong.

Potensi yang dapat dioptimalkan di Kelurahan Brangkal adalah Kampoeng Purba yang memiliki potensi alam, kuliner, dan cinderamata daerah, serta dikemas dalam Pasar Budaya. 

Potensi pemberdayaan masyarakat untuk pengembangan perekonomian local sangat besar untuk pengentasan kemiskinan di salah satu daerah di Kabupaten Sragen. Pengembangan fasilitas pasar budaya berupa lapak pedagang, kuliner, dan kerajinan handycraft akan meningkatkan lapangan kerja masyarakat setempat.

Dokpri
Dokpri

Desa wisata “Kampoeng Purba” berlokasi di Dusun Cikalan Desa Brangkal Kecamatan Gemolong Kabupaten Sragen. Sebagai salah satu potensi wisata alam yang baru-baru ini muncul dan menarik perhatian di Sragen ini menawarkan keindahan alam dengan topografi sungai di pedesaan berbalut view natural yang dapat menjadi daya tarik tersendiri bagi pelaku wisata. 

Lokasi yang masih berpusat di Wisata Kampung Purba ini tak jauh dan bahkan berbatasan langsung dengan kawasan Situs Cagar Budaya Sangiran yang secara administratif melingkupi dua kabupaten yakni: Kabupaten Sragen (Kecamatan Gemolong, Kecamatan Kalijambe, dan Plupuh) dan Kabupaten Karanganyar (Kecamatan Gondangrejo).

Melalui proyek sosial ini, tim Pejuang Muda Kabupaten Sragen berharap untuk meningkatkan branding wisata Pasar Budaya Kampong melalui konten kreatif di media sosial serta dapat meningkatkan daya tarik khas Pasar Budaya Wisata Kampoeng Purba melalui pengembangan kuliner local, handycraft lokal, dan spot foto. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun