Mohon tunggu...
zaldy chan
zaldy chan Mohon Tunggu... Administrasi - ASN (Apapun Sing penting Nulis)

cintaku tersisa sedikit. tapi cukup untuk seumur hidupmu

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Televisi Hitam Putih, Jejak Sejarah dan Supersemar

11 Maret 2021   05:15 Diperbarui: 11 Maret 2021   07:34 657
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi televisi hitam putih (sumber gambar: pixabay.com)

Tanggal hari ini. 11 Maret, adalah tanggal bersejarah bagi bangsa Indonesia. Sejak aku sekolah dulu, tertanam di ingatanku. Sebagai Hari Peringatan Surat Perintah Sebelas Maret (SUPERSEMAR). Biasanya dengan melakukan upacara.

Karena hari libur, tadi anak-anakku sibuk bertanya tentang sejarah Supersemar. Selain keterbatasan ingatan dengan pelajaran sejarah semasa sekolah. Serta tak mau anakku terjebak dalam “kisruh” alur  sejarah tentang Supersemar hingga saat ini.

Kupilih jalan pintas pembuktian sejarah bangsa sambil mengisi liburan. Maka kuunduh beberapa video sejarah dan peristiwa Supersemar dari kanal youtube. Begitulah! Walau harus mencari yang sesuai dengan pemikiran anakku, terkadang youtube bermanfaat untuk menyigi bukti sejarah, kan?

Akupun menunggu viralnya berita dan foto-foto dari orang-orang yang mengikuti upacara Peringatan Hari Supersemar di linimasa media sosial milikku hari ini. Atau seperti tahun lalu? Biarlah tetap kusimpan saja tanya pada senja yang terus berlalu. "Apakah sejarah bangsaku juga bolong?"

Terus?

Mungkin, nanti kurekam saja kotak coklat di sudut rumah, terus kuunggah di youtube! Siapa tahu, ratusan tahun nanti tak lagi ada televisi. Biar anak keturunanku bisa menjelaskan dengan nada bangga!

"Nenek moyangku dulu punya TV 24 Inchi dengan layar hitam putih!"

"Hah? TV itu apaan?"

Curup, 11. 03. 2021
zaldychan
[Ditulis untuk Kompasiana]

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun