Iblis mengajak hati menciptakan percakapan sunyi. Betapa kau dan aku tak memiliki arti.
Namun malaikat berbisik tentang perlakuan diri, terkadang menggunakan mulut orang lain. Menyampaikan pesan-pesan suci.
Sketsa IV
Apa yang harus kulakukan?
Biarkan aku menelusuri kegelapan malam yang menjanjikan sunyi. Bersiap meracik rindu pada pagi, usai membasuh jejak-jejak mimpi.
Cukup kau simpan pertanyaan itu di benakmu! Agar aku kembali berdiri dihadapmu. Berteriak lantang ke segala penjuru.
"Aku mataharimu!"
Curup, 25.01.2020
zaldychan
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!