Mohon tunggu...
muhammad zaki alimudin
muhammad zaki alimudin Mohon Tunggu... Freelancer - Penikmat fotografi dan selalu sakaw untuk menulis

pecinta kopi, buku dan fotografi, sering juga selingkuh sama penulisan cerita. ah sudahlah, aku hanya terlalu gampang jatuh cinta.... dan menjadi kuli keyboard http://gariswarnafoto.com dan menjadi editor cerita di from east to east.

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Artikel Utama

Ikuti 6 Langkah Berikut Agar Foto Malam Kamu Semakin Wow!

14 Agustus 2016   12:08 Diperbarui: 4 Desember 2016   18:07 1271
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
foto diambil dari hotel regatta Bandung. dokpri

Alternatif yang lebih baik adalah membawa tali, jadi kamu tinggal mencari tiang dan mengikatkan kamera kamu. Kalau nggak takut kameranya jatuh itu juga.

Alternatif yang paling baik adalah meminjam tripod. Karena dengan adanya tripod kamu lebih leluasa untuk berganti angle dan tempat sesuai keinginan kamu tanpa harus mencari penopang kamera alternatif lainnya, yang seringkali posisinya bikin kurang enak sebagai angle foto.

Alasan lainnya adalah bahu pacar dan mantan tidak stabil kalau dibandingkan tripod yang menopang (kamera) kamu.

Mengajak Teman Sebelum Hunting

sumber: pixabay
sumber: pixabay
Salah satu keuntungan bergabung ke dalam komunitas fotografi adalah kamu punya akses alat fotografi yang tidak kamu miliki (modal minjem .red). yah asal barang pinjaman dijaga, pasti peminjaman lainnya akan lancar. Makanya ajaklah teman kalau kamu tidak punya alat yang tepat dalam pemotretannya.

Keuntungan yang kedua adalah dengan mengajak teman sebelum hunting foto adalah supaya kamu tidak ke’eung alias takut harus berada di tempat gelap sendirian.

Lalu bagaimana dengan pacar atau mantan apa boleh diajak juga? Ya tentu saja silahkan! Cuma biasanya menimbulkan ‘bisik-bisik sahabat’ di antara yang ngceng kamu, juga terkadang mengaggu stabilitas hunting foto. Apalagi kalau pacar kamu bukan penikmat fotografi. Apalagi kalau mantannya nggak mau diajak balikan....ah sudahlah.

Dan keuntungan yang ketiga adalah akses transportasi yang tidak kamu miliki. Kamu mungkin tidak punya motor, kamu mungkin tidak punya mobil. Tapi kamu bisa memanfaatkan kawan pemotret lain yang punya semua itu!

Bukannya nggak mau modal yah... tapi kalau nggak ada modal mau gimana lagi hehe. Guna kesenangan bersama dan kemudahan pergerakan belajar fotografi bersama. Maka untuk itu ajaklah teman pemotret yang lain.

Dan ini membawa kita ke bagian teknik memotret di malam hari.

Tek1. Teknik  Persuasi untuk Membuka Akses Motret di Rofftop

Sebelum saya memulai membahas teknik non fotografi ini (teknik negosiasi sebetulnya), saya ingatkan bahwa saya menentang korupsi dan menentang dengan keras kegiatan yang berbau sejenis termasuk memberi uang pelicin, sogokan dan lain-lain.

Jadi teknik ini adalah trik persuasi bicara ketika menghubungi satpam atau personel keamanan gedung terkait saat akan melakukan pemotretan. Ini adalah sebuah teknik yang cukup sederhana. Cukup samabangin satpam tersebut dan mulai negosiasi, “permisi pak saya mau motret di rooftop/ atap?”

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun