Mohon tunggu...
M. Zaki Raihan A
M. Zaki Raihan A Mohon Tunggu... Mahasiswa - UIN Jakarta Student, 20 y.o, English Education

"Words can be like X-rays if you use them properly -- they'll go through anything. You read and you're pierced" Aldous Huxley

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Ada Apa dengan United?

5 Oktober 2021   17:20 Diperbarui: 5 Oktober 2021   17:24 548
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Proses terjadinya peluang Everton. Sumber: MolaTv

Diatas kertas, United bermain dengan formasi 4-2-3-1, tetapi pada saat dalam skema menyerang. United berusaha untuk menang jumlah ketika menyerang dengan formasi 3-2-5, yang berarti ada Martial, Fernandes, Cavani, Greenwood dan Wan Bissaka yang juga ikut membantu penyerangan lewat overlap.

United saat menyerang berubah menjadi 3-2-5. Sumber: MolaTv 
United saat menyerang berubah menjadi 3-2-5. Sumber: MolaTv 

Pada saat Wan Bissaka overlap,  Lindelof atau Mctominay akan cover posisi Wan Bissaka jika dia belum kembali ke posnya.

7 menit kemudian, tepatnya di menit ke 17, Everton berhasil melakukan serangan balik. Saat sepak pojok United gagal dimanfaatkan, Everton mulai melakukan penyerangan. 

Ada 6 pemain Everton yang sudah berlari menuju kotak penalti. Begitu pula dengan united. Dengan skema ini, Everton berusaha untuk menang jumlah dalam kotak penalty. Tetapi, united secara jumlah pemain lebih unggul. Menciptakan situasi 4v3 untuk everton.

Situasi serangan balik Everton. Sumber: MolaTv.
Situasi serangan balik Everton. Sumber: MolaTv.

Pada menit ke 20. United mendapat kesempatan untuk membuka keunggulan. Berawal dari pergerakan Anthony Martial di sisi kiri. Martial terisolasi dan passing lane nya juga tertutup oleh 2 pemain Everton. 

Lalu mencoba kembali mengoper ke Fernandes, dan pada akhirnya ke Fred yang membantu di sisi kiri untuk menang jumlah. Fred berhasil melakukan crossing ke Cavani yang sudah bersiap melakukan sundulan. Sayang, sundulannya masih dapat ditepis oleh Jordan Pickford.

Proses terciptanya peluang Cavani. Sumber: MolaTv 
Proses terciptanya peluang Cavani. Sumber: MolaTv 

Heading Cavani yang masih dapat ditepis oleh Pickford. Sumber: MolaTv
Heading Cavani yang masih dapat ditepis oleh Pickford. Sumber: MolaTv

Pada akhirnya, gol tercipta menjelang akhir babak pertama. Berawal dari Greenwood yang drop ke tengah, lalu mengoper kepada Bruno Fernandes yang ada di halfspace. Ini membuat shape bertahan Everton menjadi kacau. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun