Mohon tunggu...
Imam Zarkasi
Imam Zarkasi Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Pandai Mengatur Waktu

9 Januari 2019   19:04 Diperbarui: 9 Januari 2019   19:06 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Orang sukses adalah mereka yang bisa mensyukuri nikmat waktu yang telah diberikan Allah Swt.

Mereka memanfaatkan waktu untuk hal-hal baik demi meraih kesuksesan hidup mereka. Sebaliknya orang yang gagal adalah mereka yang tidak bisa mengatur waktu dengan baik dan hanya menggunakan untuk hal yang tidak berguna.

Kita tidak boleh lupa bahwa hidup di dunia ini hanya sementara dan singkat. Dan kita bisa melihat kebelakang sejenak. Seperti baru kemarin kita berusia remaja dan sekarang sudah menjadi orang dewasa. Oleh karena itu jangan pernah menunda-nunda memanfaatkan waktu untuk kebaikan.

Dalam surah Al-Ashr ayat 1-3 disebutkan bahwa keberuntungan dan kerugian seseorang sesungguhnya dapat diukur dari bagaimana ia menggunakan waktu hidupnya yang singkat ini. 

Waktu adalah salah satu dimensi hidup manusia. Karena waktu senantiasa berpacu secara cepat dan singkat tanpa bisa kita rasakan dan tidak terhentikan.mungkin kita sering mendengar syair Arab ini " waktu laksana pedang. Jika kamu tidak memanfaatkannya, maka ia akan menebasmu". Kira-kira seperti itulah syair itu berbunyi. Syair ini menyuruh kita untuk benar-benar memanfaatkan waktu hidup kita dengan sebaik-baiknya karena jika kita hanya berleyeh-leyeh dan tidak memanfaatkan waktu yang singkat ini maka kerugian akan datang pada diri kita.

Sebuah hadits Nabi Muhammad. Yang diriwayatkan Mu'adz bin jabal menjelaskan. " tidak akan tergelincir di hari kiamat, hingga ditanyakan kepadamu empat perkara: untuk apa ia habiskan usianya, bagaimana ia mempergunakan masa mudanya, dari mana ia mendapatkan harta dan pada siapa ia keluarkan, serta apa yang ia perbuat dengan ilmunya." (HR. Bazzar dan Thabrani)

Kita perlu menyadari bahwa  waktu yang diberikan oleh Allah kepada kita hanya 24 jam tidak kurang dan tidak lebih pertanyaannya apakah  kita sudah menggunakan waktu hidup kita untuk meraih kehidupan dunia dan kehidupan akhirat dengan seimbang? Jangan biarkan ada waktu yang terlewat sedikitpun yang terlewatkan meskipun hanya sedikit. Gunakanlah waktu Anda untuk beribadah dan melakukan hal kebaikan serta belajar mencari ilmu. Dalam pengertian melakukan kegiatan yang diridhai Allah Swt.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun