Mohon tunggu...
Zahrotul Mutoharoh
Zahrotul Mutoharoh Mohon Tunggu... Guru - Semua orang adalah guruku

Guru pertamaku adalah ibu dan bapakku

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Assalamu'alaikum, Ibu..

3 April 2022   12:55 Diperbarui: 3 April 2022   13:04 797
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Assalamu'alaikum, ibu.. Apa kabarmu? Aku harap ibu bahagia di sana. Bersama mas, adik dan keluarga.

Ibu, alhamdulillah bapak sehat. Meski sering masuk angin. Jadi, sering kerokan. Ya, seperti dulu.

Ibu, aku juga baik-baik saja. Meski ibu tidak di dekatku. Tetapi nasihatmu selalu dekat di hati. Setiap saat, setiap waktu.

Saat ku sedih. Aku teringat apa yang kau lakukan. Mendekat dan menceritakan semua hanya kepada Allah. Menangis juga hanya kepada-Nya.

Ibu, insyaAllah akan ku tiru. Apa yang kau lakukan. Untuk keluargamu. Dan untuk orang lain yang membutuhkan.

Ibu, ku tulis ini sebagai kata-kata rinduku padamu. Rindu tawa lepasmu menjelang kepergianmu. Tawa yang mungkin pertanda yang Allah perlihatkan. Tempat terbaikmu.

Ibu, hanya doa yang ku panjatkan untukmu. Kepada Allah Tuhanku. Semoga ibu, mas, adik dan keluarga di tempat terindah. Dan semoga kita dipertemukan di surga-Nya nanti. Aamiin.

Branjang, 3 April 2022

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun