Mohon tunggu...
Zahrotul Mutoharoh
Zahrotul Mutoharoh Mohon Tunggu... Guru - Semua orang adalah guruku

Guru pertamaku adalah ibu dan bapakku

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Vaksin untuk Pelajar Menuju Belajar Tatap Muka

28 Agustus 2021   19:52 Diperbarui: 28 Agustus 2021   20:05 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokpri. Pelaksanaan vaksin SLB Kabupaten Gunungkidul 18 Agustus 2021

Belajar di Masa Pandemi

Masa pandemi covid-19 yang telah memasuki satu tahun lebih ini. Dan pandemi ini benar-benar mengubah segala aspek kehidupan. Ekonomi, budaya dan pariwisata, kesehatan, gaya hidup, dan termasuk pendidikan.

Selama Maret 2020 hingga sekarang, pendidikan dilakukan secara online atau daring. Mengandalkan kuota internet yang jelas terbatas. Terbatasnya bantuan kuota internet untuk pelajar atau orang tua bagi anak berkebutuhan khusus.

Tak hanya itu, sulitnya jaringan internet juga memaksa sebagian besar pelajar yang mendapatkan bantuan kuota internet tidak bisa memanfaatkan bantuan tersebut dengan baik. Bantuan yang dimanfaatkan di bawah 1 GB langsung dicut oleh pihak kementerian pendidikan. Tak akan diberikan pada tahap selanjutnya.

Memasuki akhir-akhir bulan ini sudah benar-benar membuat orang tua dan pelajar yang menginginkan adanya pembelajaran tatap muka di sekolah. Tetapi sekali lagi, ketika PKPM masih diperpanjang, maka besar kemungkinan pembelajaran masih secara jarak jauh. Daring.

Vaksin Untuk Belajar Tatap Muka

Pemberian vaksin untuk anak usia sekolah, baik usia di atas 12 tahun maupun di atas 17 tahun ke atas sedang "dikejar" oleh pemerintah. Tetapi pelaksanaan masih tetap ada kendalanya.

Kurangnya kesadaran orang tua pelajar dan juga faktor pelajar sendiri, merupakan salah satu kendala yang harus dihadapi. Ketakutan dampak vaksin. Takut disuntik. Dan juga "tidak mau saja" untuk divaksin.

Dengan demikian jelas pelaksanaan pemberian vaksin untuk anak usia sekolah masih sangat terbatas. Dari segi jumlah jelas terlihat.

Beberapa waktu yang lalu, tepatnya Rabu, 18 Agustus 2021 SLB se kabupaten Gunungkidul bekerjasama dengan Dinas Kesehatan menyelenggarakan vaksin untuk pelajar difabel di Kabupaten Gunungkidul. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun