Nara mulai membiasakan diri untuk berpuasa Senin Kamis. Dua hari yang disunahkan untuk berpuasa. Ya, setelah beberapa bulan kemarin Nara kena tifus.
Mendekati bulan Ramadhan kali ini, Nara pun harus belajar menyesuaikan diri lagi untuk berpuasa. Setelah sebelumnya, dua bulan lebih Nara makan bubur.
Sudah dua Senin dan satu Kamis dijalani Nara.Â
"Alhamdulillah, saya latihan puasa lagi, bu..", kata Nara saat diajak bu Yuti dan pak Kepala Sekolah untuk ikut rapat di dinas.
Bu Yuti dan pak Kepala Sekolah akhirnya tidak dhahar, meski tersedia snack dan makan dalam kardus.
***
Senin ini, Nara membeli beberapa makanan cepat saji. Rocket Chicken. Untuk lima keponakan dan satu untuk dirinya.Â
Jelang Maghrib, Nara pulang dari mengantar makanan itu untuk keponakannya.Â
"Alhamdulillah..", batin Nara.
Di meja sudah tersedia segelas teh panas dan gorengan. Nara yakin, itu adalah pekerjaan bapaknya.
Dulu, saat ibu masih ada, bapak selalu menyediakan menu buka puasa untuk ibu. Dan sekarang itu dilakukan untuk Nara. Anak ragil bapak dan ibu yang tinggal di rumah ibu bapak.
