Mohon tunggu...
Zahrotul Mutoharoh
Zahrotul Mutoharoh Mohon Tunggu... Guru - Semua orang adalah guruku

Guru pertamaku adalah ibu dan bapakku

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Kitab Ini Menjadi Saksi

1 Juli 2020   09:05 Diperbarui: 1 Juli 2020   09:06 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar Photo: Koleksi Pribadi

Iya, beliau memang rajin. Dalam satu bulan bisa lima kali khatam Al Quran. Padahal yang sehat walafiat saja kadang satu bulan belum khatam.

Dan diakhir hidupnya, mushaf Al Quran itu berada di kamarku. Berwarna hijau tua. 

Terlihat sudah usang. Lembar-lembarannya diisolasi. Ya, saking sering dibuka dan dibaca oleh beliau. 

Kitab atau mushaf yang indah adalah yang seperti ini. Bukan kitab yang masih licin dan rapi. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun