Mohon tunggu...
Zahranissa HasyaAsmihusna
Zahranissa HasyaAsmihusna Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa universitas pendidikan indonesia

essai tentang abad 21

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Sarana dan Prasarana sebagai Penunjang Inovasi Pendidikan

18 Mei 2022   23:17 Diperbarui: 18 Mei 2022   23:21 1716
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Keadaan yang terjadi menunjukkan pemberian bantuan untuk pengadaan bantua sendiri masih jauh dari standart, karena bangunannya tidak memenuhi standart umum. Sehingga gedung yang baru di bangun cepat pulan roboh.

Control dari pihak yang berwenang untuk pelaksana dan penggarap di lapangan harus sesuai rencana yang diajukan. Hal inilah salah satu yang menjadikan upaya untuk mengimplementasikan peningkatn mutu menjadi tidak maksimal.

Dalam hal pengelolaan pendidikan dibidang sarana dan prasarana sekolah, Penjelasan PP No. 19 tahun 2005 menyebutkan bahwa SNP dijadikan pedoman untuk mewujudkan ketersedian sarana dan prasarana belajar yang memungkinkan berkem-bangnya potensi siswa secara optimal. 

Untuk itu, mekanisme pengelolaan sarana dan prasarana sekolahmeliputi pengadaan, pendistribusian, penggu- naan dan pemeliharaan, inventarisasi, serta penghapusan sarana dan pra-sarana sekolah harus dilaksanakan secara efektif dan efisien.Indikator-nyanampak dari kesesuaian implementasi kebijakan dengan prinsip-prinsip teoritis dan administratif sesuai Permendiknas No. 19 tahun 2007 tentang Pengelolaan Pendidikan.

Inovasi pendidikan merupakan inovasi dalam bidang pendidikan atau inovasi untuk memecahkan masalah pendidikan. Jadi, inovasi pendidikan adalah suatu ide, barang, metode yang dirasakan atau diamati sebagai hal yang baru bagi seseorang atau kelompok orang (masyarakat), baik berupa hasil intervensi (penemuan baru atau discovery (baru ditemukan orang), yang digunakan untuk mencapai tujuan pendidikan atau memecahkan masalah pendidikan nasional. Inovasi dilakukan dengan tujuan tertentu atau untuk memecahkan masalah (Subandiyah 1992)

Dalam inovasi pendidikan , secara umum dapat diberikan dua buah model inovasi yang baru yaitu , pertama top-down model yaitu inovasi pendidikan yang diciptakan oleh pihak tertentu sebagai pimpinan atau atasan yang diterapkan kepada bawahan : seperti halnya inovasi pendidikan yang dilakukan oleh Departemen Pendidikan Nasional selama ini. Kedua bottom-up model yaitu model inovasi yang bersumber  dan hasil ciptaan dari bawah dan dilaksankan sebagai upaya untuk meningkatkan penyelenggaraan dan mutu pendidikan.

kedua model yang umum tersebut , ada hal lain yang muncul tatkala membicarakan inovasi pendidikan yaitu, kendala -- kendala, termasuk resistensi dari pihak pelaksana inovasi seperti guru, siswa, masyarakat dan sebagainya, faktor -- faktor seperti guru, siswa, kurikulum, fasilitas dan dana, lingkup sosial masyarakat.

Sarana dan prasarana merupakan salah satu factor penunjang inovasi pendidikan. Sarana pendidikan merupakan suatu fasilitas yang disediakan atau diperlukan dalam menunjang proses belajar mengajar dan untuk menunjang ketercapaian tujuan dari proses pembelajaran. Adapun yang dimaksud dengan prasarana merupakan fasilitas yang secara tidak langsung menunjang proses pengajaran seperti kantin, ruang guru, jalan, lapangan, parkiran dan sebagainya.

Sarana dan prasarana pendidikan memiliki dua jenis yang itu sarana dan prasarana langsung dan tidak langsung. Sarana dan prasarana dalam pendidikan juga memiliki standar yang diatur atau merujuk pada Undang Undang Republik Indonesia No 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional sebagai upaya yang berkelanjutan dalam upaya pemenuhan standar sarana dan prasarana. Serta Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2007 mengenai standar sarana dan prasarana pendidikan.

Perubahan inovasi Pendidikan berjalan melalui pembaharuan yang sama sama tidak terlepas dari inventioinvention dan discovery. Sarana dan prasarana Pendidikan dapat dikatakan sebagai semua komponen yang secara langsung maupun tidak langsung menunjang jalannya proses Pendidikan untuk mencapai tujuan dalam Pendidikan. 

Dalam inovasi sarana dan prasarana dapat ditinjau dari dua aspek, yaitu aspek fungsi dan aspek nilai. Untuk itu perlu adanya strategi untuk mengimplementasikan sarana dan prasarana yaitu melakukan analisis, melakukan penyesuaian, melakukan pemaksimalan, melakukan penghapusan dan juga melakukan pelatihan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun