Mohon tunggu...
Moh Zahirul Alim
Moh Zahirul Alim Mohon Tunggu... Lainnya - Pemerhati sosial, politik, pendidikan sekaligus pemilik blog www.paradigmabintang.com

Pemerhati sosial, politik, pendidikan sekaligus pemilik blog www.paradigmabintang.com

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Membedah Teladan Pancasila Ir. Soekarno

1 September 2021   18:47 Diperbarui: 1 September 2021   18:51 1030
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: elsamara.id

Bung Karno adalah sosok negarawan yang religius, beliau tidak saja seorang pemimpin politik pemerintahan, namun juga seorang yang dekat dengan agama. Hal-hal yang membuktikan hal ini adalah komitmen beliau untuk menjadikan agama sebagai salah satu prioritas penting dalam kehidupan keseharian. 

Sebagai pemeluk agama Islam tentu Bung Karno sangat berkomitmen terhadap kemajuan Islam di Indonesia dan bahkan di luar negeri. Fakta sejarah menunjukkan Bung Karno adalah pribadi yang serius mengkaji dan memperdalam Islam, agama yang diyakininya. Rasa ingin tahu beliau akan Islam begitu besar. 

Hal ini dapat dilihat dari jejak sejarah bagaimana beliau begitu dekat dengan tokoh-tokoh Islam seperti Haji Agus Salim, K.H. Hasyim Asya`Ari, K.H.Wahid Hasyim, K.H. Wahab Chasbullah dan sebagainya. 

Bung Karno banyak bertanya dan belajar Islam dari para tokoh Islam di atas. Dalam memutuskan hal penting kenegaraan Bung Karno bahkan kerap melibatkan ulama untuk dimintai masukan seperti halnya kesesuaian sila-sila Pancasila dengan ajaran Islam, hari untuk memproklamasikan kemerdekaan, dan sebagainya.

Dalam hal interaksi dengan pemeluk agama-agama lain, beliau adalah sosok yang sangat toleran, menjunjung tinggi nilai-nilai kerukunan umat beragama. Komitmen beliau untuk mewujudkan kehidupan antarumat beragama senantiasa hidup rukun, damai, saling menghargai dapat dilihat dari praktik nyata bagaimana beliau adalah sosok yang menginisiasi pembangunan Masjid Istiqlal berdampingan dengan Gereja Katedral. 

Bahkan arsitek pembangunan Masjid Istiqlal sendiri adalah seorang pemeluk agama Nasrani yang berhasil memenangkan sayembara desain pembangunan Masjid Istiqlal sehingga Bung Karno pun mempercayakan proyek pembangunan Masjid Istiqlal berdasarkan rancangan desain sang pemenang sayembara beragama Nasrani tersebut. 

Hal ini beliau maksudkan sebagai upaya menyadarkan bangsa Indonesia bahwa perbedaan identitas agama bukan penghalang untuk mewujudkan persatuan nasional. Setiap pemeluk agama harus hidup berdampingan dengan pemeluk agama lain secara damai, rukun, dan saling membangun. 

Bung Karno juga adalah sosok yang berperan penting atas berfungsinya Masjid Agung atau Masjid Biru di ST Petersburg setelah beliau meminta secara khusus kepada pemimpin Uni Soviet kala itu agar difungsikan kembali dari sebelumnya hanya dijadikan sebagai gudang. Bung Karno juga selalu menjaga salat lima waktu meski di tengah kesibukan kunjungan kerja kenegaraan. 

Terbukti, saat melakukan kunjungan kenegaraan untuk bertemu Presiden AS Dwight D. Eisenhower tahun 1955 beliau masih konsisten melaksanakan ibadah salat secara khusyu` sebelum bertemu presiden AS tersebut. Bung Karno juga sosok yang peduli dengan pendidikan Islam. 

Bung Karno lah yang meminta Presiden Mesir Gamal Abdul Nasser agar tidak jadi menutup Universitas Al-Azhar Kairo, salah satu universitas Islam tertua di dunia yang pada saat itu hampir ditutup karena adanya rencana pembaruan dari Presiden Nasser. 

Hal ini batal dilaksanakan Presiden Nasser berkat adanya nasihat dan masukan dari Presiden Soekarno agar salah satu universitas Islam tertua di dunia itu tetap dipertahankan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun