Mohon tunggu...
Muhammad Asep Zaelani
Muhammad Asep Zaelani Mohon Tunggu... Relawan - Pekerja Sosial Perusahaan, NU dan Gusdurian

Hanya manusia biasa

Selanjutnya

Tutup

Money

CSR, dari Kedermawanan ke Pemberdayaan

28 Juli 2020   17:20 Diperbarui: 28 Juli 2020   19:56 171
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hingga saat ini, mayoritas perusahaan tambang masih menerapkan CSR dalam bentuk kedermawanan sosial perusahaan (charity). Misalnya saja dalam bentuk kegiatan sunatan masal, pemberian beasiswa, pengobatan gratis, donasi untuk PHBI atau PHBN dll. 

Bagi pihak perusahaan, kegiatan-kegiatan tersebut memang lebih gampang dan mudah untuk dilakukan. Manfaatnya juga bisa langsung diperoleh secara instan. Tidak perlu menunggu lama. Minimalnya citra positif perusahaan secara otomatis terangkat dimata masyarakat. 

Dalam batas-batas tertentu, tidak ada yang salah dengan bentuk kegiatan tersebut. Namun apabila dilakukan secara terus menerus dan tidak diimbangi dengan kegiatan CSR yang bersifat pengembangan dan pemberdayaan masyarakat, maka dalam jangka panjang akan berpotensi menimbulkan tingkat ketergantungan yang tinggi masyarakat kepada perusahaan. 

Kegiatan karikatif kedermawanan sendiri biasanya bersifat jangka pendek, berbentuk event, sangat seremonial, bagi habis dan hanya memiliki manfaat yang sesaat. Sehingga oleh banyak kalangan dianggap tidak terlalu mendidik masyarakat. Khususnya untuk mempersiapkan kemandirian masyarakat secara jangka panjang.

Berbeda dengan hal diatas, kegiatan CSR yang bersifat pengembangan dan pemberdayaan masyarakat memang lebih membutuhkan perencanaan, konsep dan strategi yang matang. 

Durasi waktu yang dibutuhkan untuk pengimplementasiannya jauh lebih panjang. Setiap tahapannya penuh dengan dinamika yang tidak mudah. Sehingga secara otomatis memerlukan sumberdaya yang jauh lebih banyak. 

Disisi yang lain, manfaat yang akan diperoleh juga tidak bisa instan, baik untuk masyarakat maupun untuk perusahaan. Seringkali tantangan besarnya justru memahamkan masyarakat tentang manfaat program kedepan. Untuk mensukseskan kegiatan diperlukan partisipasi dan keterlibatan aktif dari mereka semua. 

Namun apabila kegiatan yang digagas perusahaan tersebut berhasil, manfaat yang akan didapatkan oleh masyarakat dan perusahaan bersifat jangka panjang, berdampak luas dan  program bisa terus berkesinambungan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun