Mohon tunggu...
Yuzelma
Yuzelma Mohon Tunggu... Guru - Giat Literasi

Ilmu adalah buruan, agar buruan tidak lepas, maka ikatlah dengan menulis

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

The More You Give, The More You Recieve

7 Februari 2019   21:29 Diperbarui: 8 Februari 2019   01:04 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Kamis, tanggal 7 Februari 2019, jam 13.00 WIB s/d 15.00 WIB,  sudah diselenggarakan rekrut calon tenaga kerja oleh :PT. Rotte Ragam Rasa di aula SMK N 2 Pekanbaru.

Peserta test terdiri dari calon alumni yang sekarang masih duduk di kelas XII dan alumni SMK N 2  Pekanbaru. Total peserta yang mendaftar ada 70 peserta,  dan peserta yang datang  mengikuti psikotest tahap pertama ada 66 peserta.

Test terdiri dari 3 tahap,  tahap pertama adalah psikotes tahap I, bagi yang sudah lulus tahap I, akan dilanjutkan tahap II,  kemudian wawancara. Bagi peserta yang sudah dinyatakan lulus wawancara akan mengikuti  pendidikan  selama 10 hari. Setelah itu magang dua bulan,  dan penempatan.

PT. Rotte Ragam Rasa adalah salah satu perusahaan yang bergerak dibidang Bakery.  Ada beberapa pertanyaan yang meragukan kenapa Team menjawab tantangan PT. Rotte Ragam Rasa untuk merekrut tenaga kerja di SMK N 2 Pekanbaru,  sementara SMK N 2 Pekanbaru adalah salah satu sekolah bidang teknologi dan rekayasa.

Selama lebih kurang 3 tahun peserta didik di SMK N 2  Pekanbaru dilatih dan dididik dalam bidang teknologi dan rekayasa. Hari-hari  yang mereka lalu di sekolah berkutat dengan  mesin-mesin besar,  arus listrik tegangan tinggi,  bahan-bahan kimia beracun dan berbahaya,  komponen-komponen elektronika , alat ukur,  tool,  oli dan gomok,  dan keahlian dibidang teknik lainnya.

Bertolak belakang sekali dengan dunia nyata yang akan dilalui mereka setelah tamat nantinya.  Lain yang dipraktikan, lain yang dikerjakan. Lain yang dipelajari,  lain bidang kerja yang dijalani. Bagi yang belum tahu alasan yang mendasar akan berfikir,  ini pekerjaaan tidak cocok untuk siswa teknologi dan rekayasa,  tapi akan lebih cocok untuk alumni smk kompetensi jasa boga.

Perpektif itu hal yang lumrah  dalam memandang suatu persoalan.  Namun diselenggarakannya  rekrut tenaga kerja ini mempunyai alasan yang mendasar. Banyak hal yang dapat diperoleh dari manajemen PT. Rotte  Ragam Rasa , sebuah perusahaan yang bergerak dibidang   Bakery.  Sebuah Brand  lokal Kota Pekanbaru yang sudah Go Nasional dan insyaalah akan Go Internasional.

Perusahaan ini dalam waktu lebih kurang dua tahun sudah memilki 27 cabang,  dimana 22 cabang berada di Kota Pekanbaru,  dan 5 cabang ada di Kabupaten dan di Jakarta, bahkan saat ini akan membuka cabang di Bekasi,  Tangerang dan Bogor, Medan dan Padang.  Mari sama-sama kita doakan semoga PT.  Rotte ini akan dapat mencapai target 100 cabang pada tabun 2019. target kerja yang luar biasa dan bisa dicapai oleh orang-orang yang  mengelolanya adalah orang-orang yang  luar biasa  juga.    Perusahaan ini  fokus  akan mengajak join putra-putra Riau untuk bergabung bersama menjadi  calon-calon enterpreneur dan bukan menjadi karyawan dengan gaji UMR.

 Alasan mendasar team menjawab  tantangan dari PT.  Rotte adalah: PT. Rotte adalah perusahaan  yabg saat ini fokus dalam pengembangan dan pembentukan nilai-nilai karakter personilnya. Ada 3 nilai (karakter) yang sudah dibudayakan di lingkungan Rotteam,  diantaranya  adalah:

1. SPRITUAL COMPANY

PT.  Rotte adalah perusahaan yang bisnisnya  bergerak berlandasakan Alquraan dan hadist.  Semua karyawan dibimbing spritualnya untuk menjalankan ibadah sesuai yang disyariatkan, yaitu  Mengerjakan ibadah wajib,  shalat lima waktu berjamaah ke masjid bagi laki-laki. Semua karyawan dididik untuk melaksanakan ibadah wajib dan ibadah sunnah dibawah bimbingan  leader-leader yang sudah profesional.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun