SMABA-Mojokerto. Merebaknya virus Covid-19, memacu tersandungnya rutinitas dunia pendidikan. Hal itu membuat semua elemen berdaya upaya memerangi dampak penularan Covid-19. Salah satunya dengan melakukan vaksin bagi peserta didik maupun tenaga pendidik dan tenaga kependidikan. Seperti yang telah dilakukan di SMAN 1 Bangsal pada Jum'at, 17 September 2021.
Sedikitnya 650 pelajar mengikuti Gerakan Pelajar Peduli Covid-19 yang bertempat di aula Sekolah Bumi Pancasila (sebutan SMAN 1 Bangsal, red.). Selama mengikuti giat vaksin massal untuk pelajar SMAN 1 Bangsal, pelaksanaan protokol kesehatan pun berjalan sangat ketat. Apalagi gerakan ini merupakan kepedulian dan kerjasama antara sekolah dengan jajaran Kodim 0815 Mojokerto.
Kepala SMAN 1 Bangsal, Drs. H. Sugiono, M.Pd., menjelaskan bilamana jumlah total peserta didik disekolahnya sebanyak 1248 orang. Hanya saja, sebagian dari peserta didik itu sudah mengikuti giat vaksin yang digelar Puskesmas Bangsal atau jajaran pemerintah desa dimana peserta didik itu tinggal.
"Sejak penerapan PPKM, sudah banyak peserta didik kita yang melaksanakan vaksin. Seluruh data dan bukti sudah diarsipkan bidang kesiswaan. Makanya, ketika kita bekerjasama dengan pihak Kodim 0815, tinggal sekitar 650 an saja yang harus ikut vaksin di sekolah," ujarnya disaat mendampingi perwira-perwira Kodim 0815 yang berada di lokasi vaksin.
Hal senada juga dinyatakan Dian Norma Andika, S.Pd., wakil kepala sekolah bidang kesiswaan. Menurutnya, sejak ada informasi bila SMAN 1 Bangsal dijadikan lokasi gerakan pelajar peduli Covid-19 oleh Kodim 0815, dirinya mengerahkan pengurus OSIS dan Tim Pembina Kesiswaan untuk mempersiapkan segala kebutuhan maupun setting lokasi.
"Kita sudah sangat rindu untuk segera melakukan pembelajaran tatap muka. Oleh karenanya kita sangat berterima kasih pada jajaran Kodim 0815 yang berkenan menjadikan sekolah ini sebagai tempat gerakan massal vaksin pelajar. Saya bersyukur seluruh kegiatan berjalan lancar dan sesuai dengan harapan semua pihak," ucap Pak Dian, sapaan karib alumnus Penjas Universitas Negeri Surabaya yang mengomandani Satgas Covid-19 SMAN 1 Bangsal itu.
SUPPORT TOTAL