Mohon tunggu...
Yustisia Septiani
Yustisia Septiani Mohon Tunggu... Psikolog - Psikolog / Muslim Mental Health

Refleksi setiap kehidupan. Kadang suka menulis, kadang suka fangirling.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Membangun Kelekatan Keluarga dalam Menghadapi Rasa Berduka

6 Januari 2023   17:50 Diperbarui: 6 Januari 2023   22:00 248
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi kehilangan seseorang yang dicintai (Sumber: shutterstock)

Referensi:

  • Dorel, A., & Sundin, K. (2019). Expressed emotions and experiences from relatives regarding having a family member living in a nursing home for older people. SAGE Open Medicine, 7, 1-8.
  • Cruz, K. d. (2016, 03). Families That Griev Together... (M. S. Bergin, Interviewer) BYU Magazine. Retrieved from https://magazine.byu.edu/article/families-that-grieve-together%E2%80%89-%E2%80%89-%E2%80%89/
  • Jepson, A., Stadler, R., & Spencer, N. (2019). Making positive family memories together and improving quality-of-life through thick sociality and bonding at local community festivals and events. Tourism Management, 75, 34-50.
  • Georgas, J., Christakopoulou, S., Poortinga, Y., Angleitner, A., Goodwin, R., & Charalambous, N. (1997). The relationship of family bonds to family structure and function across culture. Journal of Cross Cultural Psychology, 28(3), 303-320.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun