Mohon tunggu...
Yusep Hendarsyah
Yusep Hendarsyah Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Kompasianer, Blogger, Bapak Dua Anak

Si Papi dari Duo KYH, sangat menyukai Kompasiana

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Lebih Dekat dengan Keluarga Saat Pandemi di Bulan Ramadhan

14 April 2021   20:49 Diperbarui: 14 April 2021   21:20 2276
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kedekatan bersama kedua anak lebih meningkat saat pandemi di Bulan Ramadhan (dokpri)

Lebaran tahun lalu memang sedih, bukan karena merasa banyak dosa tapi karena memang pandemi memaksa orang tidak bisa bepergian ke kampung. Apalagi mertua saya sudah sepuh di atas 70 tahun. Sangat tidak tega apabila kami memaksa pulang , namun bukan Bahagia yang kami bawa malah korona yang tersedia. Lebih baik bersilaturahmi secara virtual dengan esensi yang sama. Saling memaafkan dan mendoakan Kesehatan dan kesembuhan masing -- masing.

Ramadhan 1422 H

Puasa di Tahun 2021 ini, 2 Ramadhan 1422 H nampaknya biasa -- biasa saja.  Ke luar rumah tetap memakai masker , mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak , menghindari kerumuman , mengurangi mobilisasi. Nampaknuya, sekilas  tak ada bedanya dengan tahun yang lalu. Namun  kalau dipikir ulang ada beberapa hal yang patut diperhatikan :

  • Hati lebih Ikhlas. Bisa jadi ini adalah tahun kedua pandemi terjadi dansudah menjadi ketentuan Allah SWT. untuk menguji umatnya. Bila kita baik dalam menjaga protokol Kesehatan maka dipastikan tak ada lagi jilid ketiga Ramadhan besama Pandemi. Bila kita abai dan terlena menganggap biasa saja, maka kondisi di Ramadhan berikutnya akan sama dengan yang awal . Tidak bisa mudik lebaran, tidak bisa sholat berjamaah di mushola/masjid, tidak bisa sholat iedul fitri berjamaah dan efek negatif lainnya;
  • Menu buka dan sahur lebih selektif lagi. Saat sahur  hendaknya dipilihkan makanan yang sesuai dengan kondisi saat ini. Sedangkan menu berbukanya pun tidak lagi memakan apa saja yang membuat kita kenyang. Goreng -- gorengan dan es secukupnya. Ini demi menjaga Kesehatan tubuh saat berpuasa .
  • Sudah terbiasa memakai masker, baik aktifitas keseharian maupun beribadah semisal sholat jumat . Apalagi untuk tahun ini, mushola komplek saya bisa dipakai untuk sholat tarawih namun khusus untuk kaum laki laki dewasa saja. Perempuan dan anak anak diminta sholat di rumah. Ini sebuah kemajuan tentunya. Dari awal tahun lalu dilarang, kini diperbolehkan dengan persyaratan khusus sesuai kondisi.
  • Mudah - mudahan Sholat Iedul fitri tetap diperbolehkan berjamaah . 
  • Mudik memang tetap dilarang, namun media virtual masih tetap bisa digunakan sama seperti tahun lalu . Untuk menyambung tali silaturahim dengan orang tua, sanak saudara dan handai taulan bisa menggunakan  telpon atau  video call .P

Pandemi bukanlah halangan untuk berpuasa, beribadah kepada Allah SWT. Bahkan masih bisa beraktifitas dan produktif di manapun. Selama masih bisa bernafas, selama ada pemerintah yang terus mencarikan solusi, maka Ramadhan 1422 H ini akan menjadi luar biasa. 

Apapun kondisi kebangsaan saat ini. Ditengah wabah pandemi, disaat gencarnya pemerintah memberikan vaksin tahap 1 dan 2 ke berbagai elemen. Sikap positf dari kita lah yang akan menentukan apakah kita masih sudi untuk dihinggapi terus oleh si korona ini. Semoga negeri ini mendapatkan selalu perlindungan dari Allah SWT. Aamin .

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun