Mohon tunggu...
Yus Afiati
Yus Afiati Mohon Tunggu... Guru - Belajar di PAI,Institut Pembina Rohani Islam Jakarta

Seorang ibu rumah tangga yang belajar dan mengajar, menanamkan akar agama yang kuat kepada generasi muda untuk menjadi manusia yang manfaat, mencari ridho Allah.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kehilangan Jejak Cinta

6 Januari 2023   08:10 Diperbarui: 6 Januari 2023   08:12 153
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Dokpri Yusfi

Kehilangan Jejak Cinta

Berhari-hari akan kulalui
Pelan dan pasti aku menyusuri
Di tepi aliran rasa yang tersembunyi
Menyibak dedaunan kering terbasahi

Baca juga: Merasa Kehilangan

Aroma sejuk menyusup menemani
Bangkitkan semangat tuk terus mencari
Pencarian ini berlanjut hingga kan kutemui
Berdasar jejak terakhir kali kita masih sehati

Kupanggil namamu di keheningan sunyi
Tampakkan wahai makhluk pujaan hati
Rindu senyummu bertahan menanti
Ku bawa bekal kasih berpita murni

Wahai pemilik wajah teduh berseri
Hangatkan senyapku menyendiri
Lama tak ada jawaban nan pasti
Hingga ujung pencarian terhenti

Kini aku kehilangan jejak cinta sejati
Mungkinkah aku terlalu berambisi
Yang takkan surut dalam obsesi
Kau pun takut tampakkan diri

Baca juga: Jejak Penuntut Ilmu

Sementara pencarian ku akhiri
Tak ingin ku menyiksa diri sendiri
Kehilangan masa untuk benahi diri
Menimba ilmu berbakti kepada ilahi

Depok, 6 Januari 2023
--yusfi--

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun