Mohon tunggu...
Yus Afiati
Yus Afiati Mohon Tunggu... Guru - Belajar di PAI,Institut Pembina Rohani Islam Jakarta

Seorang ibu rumah tangga yang belajar dan mengajar, menanamkan akar agama yang kuat kepada generasi muda untuk menjadi manusia yang manfaat, mencari ridho Allah.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Terjebak Mimpi di Dalam Mimpi

16 Desember 2021   01:27 Diperbarui: 16 Desember 2021   10:52 241
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Awan | Dokumen Pribadi

Terjebak Mimpi Di Dalam Mimpi

Terlihat jelas putih dinding kamar
Dingin pipiku diterpa kipas yang berputar
Gelak tawa nyaring terdengar
Aku berteriak memanggil tak berdaya tubuh terkapar

Segera kutarik badanku untuk bangkit agar tersadar
Semakin kencang dada berdebar
Aku tak tahu arah keluar
Jalan terakhir mengucap allohu Akbar

Kembali  mata terpejam di temaram lampu pijar
Lumpuh seluruh tubuh hilang menyasar
Membalut mengikat hati gusar
Semua pintu tertutup dijaga tubuh kekar

Secarik kertas bertuliskan sebuah kabar
Menghampiri berucap datar
Kau harus tabah dan sabar
Tunggu sampai mengintai cahaya fajar

Genggam erat batu jangan kau lempar
Meski harus menahan haus dan lapar
Jangan biarkan petuah tak tertatar
Jemput dan bila pulang kau antar

Dengan takdzim tak ada komentar
Tidurku terjebak mimpi panjang lebar
Dalam mimpi aku tertidur lalu bermimpi berselancar
Aku tahu ini mimpi dalam mimpi takkan kelar
Tercetus doa ya Allah bebaskan aku yang terjebak mimpi  kembalikan ruhku bersama  jasad kasar

Aku umatnya Nabi Muhammad tak kuasa mendaki jalan sukar
Aku butuh pertolongan berikan seutas tampar
Hilangkan frustasi berikan jiwa raga yang segar

Depok, 15 Desember 2021

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun