Mohon tunggu...
Yusminiwati
Yusminiwati Mohon Tunggu... Guru - Guru

Langkah besarmu di masa depan dimulai dari langkah kecilmu hari ini.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Rezeki yang Halal

1 Desember 2018   01:00 Diperbarui: 1 Desember 2018   01:13 136
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Bertakwalah kepada Allah dan perbaguslah cara dalam mengais rezeki. Jangan sampai tertundanya rezeki mendorong kalian untuk mencarinya dengan cara bermaksiat kepada Allah. Karena rezeki di sisi Allah tidak akan diperoleh kecuali dengan taat kepada-Nya. (HR. Musnad Ibnu Abi Syaibah dan Thabrani).

Carilah rezekimu yang halal...

"Tidak akan masuk ke dalam surga sebuah jasad yang diberi makan dengan yang haram" (HR. Abu Ya'la, Al-Bazzar, Ath-Thabrani dalam Kitab A-Ausath dan Al-Baihaqi).

Isilah hidup kita dengan beragam aktivitas yang halal, bermanfaat dan maslahat sesuai sunnah Nabi.  Baik buruknya diri kita bukan pada apa yang ada dalam genggaman tangan kita, tetapi apa yang telah kita lakukan, berikan dan dapatkan, semuanya benar dalam pandangan Allah, SWT. 

Sebagaimana Allah berfirman dalam QS. Al-Mukminun: 51, yaitu:

"Hai rasul-rasul, makanlah dari makanan yang baik-baik, dan kerjakanlah amal yang shaleh. Sesungguhnya Aku Maha Mengetahui apa yang kami kerjakan. 

Semoga Allah melimpahkan keluarga kita rezeki yang halal dan berkah dan melindungi keluarga kita dari rezeki yang haram dan tidak berberkah. AAmiin Ya Rabbal Alamin.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun