Tentang seorang pelatih basket UCLA legendaris John Wooden. Pelatih Wooden akan memulai setiap musim dengan menyaksikan para pemainnya berlatih menembak dari seluruh lapangan.Â
Kemudian ia akan mengidentifikasi tempat di mana setiap pemain paling efektif sehingga ia dapat mengembangkan permainan yang mengatur para pemainnya di titik-titik manis mereka.
Coach Wooden mengerti bahwa mengetahui kekuatan Anda dan tetap setia pada sweet spot Anda akan secara konsisten membawa hasil terbaik. Ini membutuhkan disiplin pribadi.
Fokus pada disiplin yang membuat Anda sukses. Disiplin yang telah membawa Anda ke tempat Anda akan menjadi disiplin yang membawa Anda melalui ketika tekanan menyala.
7. Ingat bahwa peserta didik mengalahkan yang dipelajari.
Ada ungkapan bijak yang sangat bagus, yaitu, "yang terbaik adalah musuh yang lebih baik."
Ketika seseorang telah tiba, itu adalah gangguan. Karena ketika Anda berada di ujung atas, sering kali Anda duduk dan beristirahat di posisi "terbaik" itu dan tidak membiarkan dorongan "lebih baik" membuat Anda tetap fokus.
Anda harus puas agar dapat bekerja. Selalu ingat: hidup bukanlah tujuan; ini sebuah perjalanan menuju ke tujuan abadi kehidupan itu. Jadi, nikmati perjalanannya hingga tujuan abadinya dicapai.
8. Ajukan 3 pertanyaan pada diri sendiri di akhir setiap hari.
Lagi-lagi bertanyalah pada diri sendiri karena dengan bertanya, kesegaran selalu hadir dan mendorong pikiran-pikiran yang segar keluar dari dalam kepala Anda.
Tetapi, ingat di akhir setiap hari, ada 3 pertanyaan kunci dan mendasar perlu Anda jawab sebagai puncak penyegaran perspektif anda disetiap hari.
- Apa yang saya pelajari hari ini?
- Bagaimana saya tumbuh hari ini?
- Apa yang akan saya lakukan secara berbeda?