Mohon tunggu...
Dr. Yupiter Gulo
Dr. Yupiter Gulo Mohon Tunggu... Dosen - Dosen, peneliti, instruktur dan penulis

|Belajar, Mengajar dan Menulis mengantar Pikiran dan Hati selalu Baru dan Segar|

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

10 Tanda Anda Mengalami Kelelahan Emosional dan Cara Mengatasinya

20 Juni 2019   08:29 Diperbarui: 21 Juni 2019   09:04 1117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.liputan6.com/bisnis/read/2372228/6-tanda-anda-kelelahan-kerja

Kemampuan untuk menyadari dan memahami ke 10 tanda kelelahan emosional menjadi kunci untuk menyelesaikan masalah ini yang bisa berdampak kemana-mana dalam hidup seseorang. Dan karenanya cara mengatasi dan mengendalikannya menjadi sedehana, antara lain :

Satu, yakinkan diri Anda bahwa Anda sedang mengalami tanda-tanda kelelahan emosional, dan karenanya perlu untuk mengendalikannya untuk bisa segera keluar dari lingkaran kelelahan emosional itu.

Kedua, tentukan level kelelahan emosional yang dialami, dengan melihat satu persatu tanda-tanda itu, dana tau juga menggabungkannya dalam satu bagian tertentu untuk menilai tingkat kelelahan emosional yang Anda derita.

Ketiga, putuskan untuk mengambil waktu yang cukup untuk mulai mengatasi tanda-tanda itu. Tingkat kelelahan emosional akan menentukan bentuk waktu yang akan diambil untuk mengatasinya. 

Misalnya, disetiap hari libur kerja, sebutkan misalnya Sabtu dan Minggu betul-betul dialokasikan untuk mengisi kembali tangki emosional atau tangki psikis dan rohani yang hilang. Atau bahkan bisa mengambil cuti kerja yang memadai untuk bisa mengatasinya.

Keempat, ubah secara total pola hidup setiap hari, setiap minggu dan sepanjang tahun. Artinya, harus ada keberanian untuk mengambil cuti tahunan, pergi berwisata secara khusus, mengambil kesempatan untuk rekreasi atau bahkan mulai mencoba hal yang baru. Sebab, 10 tanda kelelahan emosional itu, pada dasarnya menjadi indikator tentang gaya hidup yang dijalani tidak baik dan tidak benar.

Kelima, lakukanlah evaluasi secara rutin terhadap perjalanan hidup Anda. Bisa d akhir minggu, bisa di akhir bulan, atau bisa di akhir tahun. Lebih sering lebih baik agar ketika ada yang tidak beres bisa segera di perbaiki dengan cepat tanpa harus berada dalam situasi yang lebih buruk.

Hanya dengan cara itulah maka kelelahan emosional dapat diatasi, dan biasanya juga kelelahan fisik dan kelelahan lainnya bisa di kontrol dengan baik.

Bila hal ini bisa dilakukan, maka tujuan hidup yang benar bisa dinikmati dari waktu ke waktu, dari hari ke hari tanpa harus menunggu Anda menjadi kaya raya, punya pekerjaan yang hebat, pendidikan yang tinggi atau hal lainnya. Karena sesungguhnya, kebahagian hidup itu terjadi ketika Anda mampu bersyukur setiap waktu yang dilewati dan saat yang sama setiap waktu yang dinikmati.

Yupiter Gulo, 20 Juni  2019

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun