Mohon tunggu...
Yunriza
Yunriza Mohon Tunggu... Guru - Belajarlah dari kegagalan, jangan jadi pecundang

Guru

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Pahlawan kecil

10 November 2020   19:33 Diperbarui: 10 November 2020   19:46 187
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

oleh. Yunriza

Dipersembahkan khusus untuk Hari Pahlawan

Dibawah sinar teriknya matahari siang itu dengan keringat bercucuran,Tole menyeret dan melangkahkan kakinya menuju pohon sawit di pinggir jalan untuk beristirahat sejenak melepaskan lelah.

Sambil duduk lesehan di bawah sawitan, dia memijit kakinya yang sudah terasa pegal dan terasa berat untuk melangkah, tak terhitung kilo meternya kaki kecilnya itu berjalan menyusuri  desa menjajakan layangan buatannya sendiri.

        *****    

          Namanya Ono Tole, biasa dipanggil Tole duduk di bangku kelas 6 sekolah dasar Ayahnya hanya seorang buruh harian yang tidak mempunyai pekerjaan tetap.

Kadang ia memanen sawit, kadang brondolan, kadang, cari rumput untuk pangan  ternak  bagi yang membutuhkan.

Terkadang  jadi kuli pasar dengan upah yang tidak seberapa, yang penting dapur istrinya tetap ngebul setiap hari. 

Istrinya seorang ibu rumah tangga yang terkadang juga ikut membantu suami nya bekerja di sawitan apabila banyak brondolan yang harus dikumpulkan.

Tole mempunyai adik  perempuan yang masih kecil, semenjak pandemi ini ibunya sering ikut ayahnya bekerja, giliran Tole yang mengasuh adiknya.

      *****

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun