Struktur Atom
Oleh Yuni Salsalina Br Sitepu
Struktur atom, mendengar judulnya ini mungkin sudah tidak asing lagi bagi telinga kita karena, sejak Sekolah Menengah struktur atom sudah sering kita pelajari. Nah, karena itu kita perlu mengingat dan mempelajari tentang struktur atom agar tidak lupa, karena kehidupan sehari-hari kita juga banyak sekali yang berkaitan dengan struktur atom. Mempelajari tentang struktur atom ini juga sangat berfungsi untuk meneruskan pendidikan ke jenjang yang lebih lagi. Maka dari itu, dapat kita artikan bahwa struktur atom ialah suatu satuan dasar materi yaitu yang terdiri dari inti atom beserta elektron yang bermuatan negatif yang mengelilinginya. Dapat kita ketahui bahwa inti atom itu dapat mengandung campuran proton ada yang bermuatan positif yang diberi nama neutron dan ada juga yang bermuatan netral namun bukan semuanya ya, tapi terkecuali pada hidrogen yang tidak memiliki neutron. Pada elektron-elektron atom yang terikat pada inti atom yang diikat oleh gaya elektromagnetik. Dan juga sekumpulan atom ini dapat dapat kita kaitkan satu dengan yang lainnya dan dapat membentuk suatu molekul. Oleh karena itu atom-atom yang banyak mengandung proton dan elektron yang sama dapat kita ketahui bahwa elektron tersebut adalah bersifat netral. Namun elektron yang banyak mengandung proton dan juga elektron yang berlainan ini dapat bersifat positif ataupun juga negatif dan juga merupakan ion. Atom-atom dikelompokkan dapat berdasarkan banyaknya proton dan neutron yang terdapat pada inti atom. Proton Proton pada atom banyak yang menentukan unsur kimia atom dan banyak juga neutron yang menentukan isotop unsur dari atom-atom tersebut.
Atom ini juga dulunya mempunyai asal nama yaitu istilah nama atom ini berasal dari bahasa Yunani, yaitu atomos. Nah, dari asal namanya saja dapat kita simpulkan bahwa atom ini tidak dipelajari di Indonesia saja namun sudah dipelajari dari seluruh penjuru dunia. Atom ditemukan oleh banyak peneliti di dunia. Dalam bahasa Yunani tersebut kata atom itu berasal dari dua kata yaitu “a” yang berarti tidak dan “thomos” yang artinya terbagi. Maka kata atomos ini dapat kita artikan sebagai tidak dapat terbagi lagi. Maka dapat kita simpulkan bahwa arti dari atom itu adalah bagian yang terkecil dari suatu penyusun benda dan yang tidak dapat terbagi lagi. Banyak sekali pengertian atom yang ditemukan oleh beberapa ahli yaitu yang pertama oleh Leucipus dan Democritus, yang kedua adalah oleh John Dalton, yang ketiga oleh Joseph John Thomson, yang keempat ialah oleh Ernest Rutherford. Nah peneliti-peneliti tersebut mempunyai bermacam-macam pendapat mengenai atom di mana, Leucipus dan Democritus berpendapat bahwa atom itu merupakan bagian terkecil yang tersusun dari materi yang tidak dapat dibagi lagi menjadi bagian-bagian tertentu. Dan mereka juga menyebutkan bahwa atom itu merupakan penyusun dari segala materi yang ada di seluruh dunia ini. Menurut John Dalton atom itu merupakan partikel yang terkecil dari suatu zat yang tidak dapat diuraikan lagi menjadi partikel yang lebih kecil lagi melalui reaksi kimia yang biasa. Dan menurut Joseph Jhon Thomson atom itu merupakan sebuah bola yang di mana, ada yang bermuatan positif dan dia menemukan bahwa atom dikelilingi juga oleh elektron seperti kismis pada roti. Dan peneliti yang terakhir yang kita pelajari yaitu Ernest Rutherford di mana ia juga berpendapat bahwa atom itu merupakan partikel yang terdiri atas neutron dan proton dan juga ia menurut berpendapat bahwa atom itu dikelilingi oleh elektron. Nah, itu merupakan pendapat dari beberapa ahli yang terkenal saja belum lagi yang tidak dipublikasi lainnya.
Pada artikel struktur atom ini kita juga membahas mengenai bagian-bagian dari atom. Dimana dapat kita ketahui bahwa atom itu terdiri dari kulit atom dan inti atom. Kulit atom itu terdiri dari elektron di mana kulit elektron ini merupakan partikel yang memiliki muatan bersifat negatif. Sedangkan pada inti atom itu terdiri dari campuran antara proton yang bermuatan positif dan neutron yang bermuatan netral. Dari penjelasan di atas maka dapat kita artikan bahwa neutron itu merupakan partikel sub atomik yang di dalam inti atomnya tidak bermuatan dan memiliki massa sedikit lebih besar ataupun hampir sama dengan massa atomnya. Sifat-sifat dari neutron itu terdapat dua yaitu yang pertama Sinar neutron dalam medan listrik itu ataupun medan magnetnya tidak bisa dibelokkan sehingga neutron ini tidak bermuatan. Kedua yaitu neutron ini memiliki massa yang hampir sama dengan massa atom yaitu sekitar 1,0087 sma.
Tidak asing lagi bagi telinga kita bahwa atom itu merupakan partikel yang sangat kecil yang tidak dapat dilihat oleh mata telanjang, namun atom itu dapat kita lihat melalui alat-alat seperti mikroskop penerowongan payaran dan alat-alat pembesar lainnya. Setiap unsur atom ini paling tidak memiliki satu isotop saja dengan inti yang tidak stabil yang dapat merasakan peluruhan radioaktif. Namun dari hal ini dapat juga mengakibatkan transmutasi, yaitu dapat juga mengubah banyak proton dan juga neutron pada inti atom. Elektron-elektron yang terikat pada atom banyak mengandung sejumlah arus energi ataupun orbital yang stabil dan dapat juga merasakan transisi di antara arus tersebut dan juga dengan menyerap ataupun memancarkan foton yang dapat sesuai dengan perbedaan energi antara aras masing-masing. Elektron-elektron yang terdapat pada atom ini dapat menentukan sifat-sifat kimiawi suatu unsur dan mempengaruhi sifat-sifat magnetis dari atom tersebut.
Dalam struktur atom ini kita juga akan membahas mengenai konfigurasi elektron dan bilangan kuantum. Di mana konfigurasi elektron itu merupakan suatu gambaran mengenai penyebaran elektron dari suatu atom. Dan bilangan kuantum itu ialah bilangan yang menentukan letak keberadaan elektron suatu atom. Dan pada pembahasan kali ini kita juga akan membahas mengenai isotop, isobar dan isoton. Isoton merupakan nuklida yang mempunyai nomor atom sama namun massa atom yang berbeda dan jumlah protonnya sama tetapi jumlah neutron nya juga berbeda. Dan isobar itu merupakan nuklida yang mempunyai nomor atom berbeda tetapi massa atomnya sama. Dan yang terakhir yaitu isoton di mana isoton itu merupakan nuklida yang mempunyai jumlah neutron sama namun nomor atom dan massa atomnya berbeda. Dan elektron valensi merupakan elektron pada kulit yang terluar yang dapat juga digunakan sebagai membentuk ikatan kimia. Di mana pada susunan elektron valensi ini sangat menentukan sifat-sifat kimia dari suatu atom. Oleh karena itu unsur-unsur yang memiliki struktur elektron valensi yang sama memiliki sifat kimia yang sama juga.
Nah, dari penjelasan panjang di atas dapat kita simpulkan bahwa struktur atom ini berkaitan dengan konfigurasi elektron dan bilangan kuantum dan isotop isobar dan isoton. Dan dari penjelasan di atas mempelajari tentang struktur atom itu juga merupakan suatu yang menarik bukan? Oleh karena itu banyak sekali buku-buku ataupun artikel-artikel yang membahas mengenai struktur atom ini karena struktur atom ini sangat berkaitan dengan kehidupan sehari-hari di mana dalam setiap benda yang kita temui mengandung atom sekian artikel ini saya ucapkan terima kasih.
