Hari Ini dalam Sejarah: 26 Januari 2023

Vicente Yez Pinzn: Pengelana Eropa Pertama yang Menemukan Brasil  

Vicente Yez Pinzn adalah seorang pelaut dan pengelana Spanyol yang dikenal sebagai salah satu pendahulu yang pertama mengeksplorasi Amerika Selatan pada awal abad ke-15. Dia dipercaya telah menjadi orang pertama yang mencapai kontinen Amerika pada tahun 1498, sebelum Cristobal Colon. Namun, dia juga memiliki kejadian penting lain dalam sejarah, yaitu pada tanggal 26 Januari 1500, dia menjadi orang Eropa pertama yang menemukan Brasil. 

Detail Perjalanan Vicente Yez Pinzn

Ekspedisi Pinzn dimulai pada tahun 1499, ketika dia dan saudaranya, Francisco, memimpin sebuah armada dari Spanyol untuk mengejar impian akan kekayaan dan kemuliaan. Mereka berlayar ke selatan dari Kepulauan Kanari, melewati Kap Verde, dan sampai ke pantai Brasil pada tanggal 26 Januari 1500. Pada saat itu, mereka belum mengetahui bahwa mereka telah menemukan sebuah negara baru yang akan dikenal sebagai Brasil.

Pinzn dan pasukannya sangat terkesan dengan apa yang mereka lihat di Brasil. Mereka menemukan hutan yang luas dan lebat, pantai yang indah, dan banyak hewan yang belum pernah mereka lihat sebelumnya. Mereka juga bertemu dengan penduduk asli yang sangat ramah dan bersedia untuk berkomunikasi dengan mereka. Pinzn dan pasukannya menyadari bahwa Brasil adalah tempat yang sangat potensial untuk dijelajahi lebih lanjut.

Setelah mengeksplorasi beberapa wilayah di Brasil, Pinzn dan pasukannya kembali ke Spanyol pada tahun 1500. Mereka memberikan laporan tentang penemuan mereka kepada Raja Ferdinand dan Ratu Isabella, yang sangat tertarik dengan apa yang mereka dengar. Kemudian, mereka memerintahkan Pinzn untuk kembali ke Brasil dan mengeksplorasi lebih jauh, serta mengejar peluang untuk menemukan emas dan perak.

Pinzn kembali ke Brasil pada tahun 1501, namun kali ini dia tidak dapat mengejar impiannya. Dia mengalami kesulitan dalam mencari sumber daya yang dia harapkan, dan dia juga mengalami konflik dengan penduduk asli yang tidak senang dengan kehadiran Eropa di wilayah mereka. Pinzn kembali ke Spanyol pada tahun 1502, dalam keadaan yang sangat kecewa dan kehilangan.