Mohon tunggu...
yumnaatthariq
yumnaatthariq Mohon Tunggu... Penulis - Pelajar

Perencanaan Wilayah dan Kota UNEJ

Selanjutnya

Tutup

Money

Bagaimana Menghitung Sektor Basis di Daerah?

2 Desember 2019   04:48 Diperbarui: 2 Desember 2019   04:49 476
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Daerah -- daerah di Indonesia pasti memiliki banyak sektor maupun industri yang menggerakkan roda perekonomian daerah nya. Dari tiap sektor tersebut pasti timbullah pertanyaan sektor mana yang paling berpengaruh terhadap daerah tersebut. Dan apakah sektor tersebut mampu memenuhi kebutuhan pasar di daerahnya serta bersaing di pasar internasional atau tidak. 

Untuk mengetahui hal tersebut perlu dilakukannya analisis untuk mengetahui potensi sektor mana yang berpengaruh terhadap perekonomian di daerah tersebut, karena jika hanya melihat angka penghasilan dari daerah kita tidak akan tahu.

Sebelum membahas lebih lanjut, kita perlu tau keunggulan komparatif terlebih dahulu. keunggulan komparatif merupakan pengembangan dari teori (adam smith) perdagangan bebas yang dikemukakan oleh David Ricardo pada tahun 1817.

Dari yang dikatakan David Ricardo perdagangan bebas terjadi karena adanya keunggulan komparatif antar negara dalam menghasilkan suatu komoditas dengan kualitas yang lebih tinggi dan biaya yang digunakan lebih rendah daripada negara lainnya. Karena tiap negara pasti memiliki keunggulan komoditas yang berbeda-beda maka negara yang produksi komoditasnya kurang unggul bisa melakukan transaksi dengan membeli suatu komoditas unggulan negara lain. Kita ambil contoh 2 negara yang mempunyai komoditas unggulan berbeda, yaitu negara X dan Y. Negara X mempunyai komoditas unggulan jagung dan negara Y mempunyai komoditas unggulan padi. Jika negara X ingin mengimpor jagung ke negara Y dan sebaliknya negara Y ingin mengimpor padi ke negara X. maka kedua negara tersebut bisa melakukan transaksi jual beli.

Sekarang kita bisa lebih lanjut membahas apa itu LQ. LQ atau kepanjangan dari Location Quotient adalah suatu rumus untuk mengukur dan mengetahui perbandingan peran suatu sektor maupun industri yang ada pada suatu daerah terhadap besarnya peranan sektor tersebut secara nasional. Rumus LQ sebagai berikut:

LQ = (Si/Ni)/(S/N)

Penjelasan:

Si  = Jumlah hasil produksi komoditas a di Kabupaten i

Ni = Jumlah hasil produksi komoditas di Kabupaten i

S  = Total hasil produksi komoditas a di Provinsi p

N  = Total hasil produksi komoditas di Provinsi p

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun