Musim Semi di Beranda
Haghia Sophia
Oleh : Yuli Pinasti
Senja musim semi nampak jelita
tulip tulip yang bermekaran di beranda wajahmu
aku katakan bahwa aku menantimu di bibir Golden Horn yang perkasa tempat para tuan dari negeri yang amat jauh merapikan kerinduan
dalam kenangan peradaban panjang
Lima generasi tak terlupakan dicatatan artefak
Abadi
Musim semi meriapkan cahaya cahaya di
Selat Bosporus mendendengkan kemenangan bagi Sang Sultan Muhammad Al Fatih setelah beribu doa dilangitkan dan strategi tak terkalahkan menaklukannya dalam lima puluh hari mengepung Konstantinopel dengan seratus limapuluhribu pasukannya
Tiada kata gentar untuk pagimu yang cemerlang
adalah hari yang dijanjikan
"Kota Konstantinopel akan jatuh ke tangan Islam. Pemimpin yang menaklukkannya adalah sebaik-baik pemimpin dan pasukan yang berada di bawah komandonya adalah sebaik-baik pasukan." (HR Ahmad bin Hanval Al Musnad)."
Duhai Haghia Sophia taukah kau? mozaik adalah sejarah yang berputar memberi pelajaran dan mengarahkan
masa masa kelam, juga cahaya kemenangan dan kejayaan adalah sebuah pengembaraan tentangmu tentang kita
dimusim semi yang menawan dan wajahmu yang agung
Jakarta, 2022
