Mohon tunggu...
Yulinda Nur Fitriana
Yulinda Nur Fitriana Mohon Tunggu... Lainnya - Penulis Moody ▫️ Penikmat dan interest about all music ▫️Communication

Hallo Reader!✨

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Jajanan Basreng Tidak Selamanya Mengandung Boraks

8 Januari 2018   11:24 Diperbarui: 3 Februari 2020   09:46 1653
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jakarta-Jajanan Melalui tiga sample basreng yang diambil dari berbagai warung acak, dua sampel positif tidak mengandung boraks dan satu sampel positif mengandung boraks dari warung yang ada di Tangerang. 

Saat kita menelusuri warung yang ada di Tangerang dan Agen penjual makanan ringan di Pasar Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Senin (20/11/2017) Siang. 

Saat wawancarai Bapak Taufik sebagai penjual makanan ringan termasuk basreng yang kita beli dan ingin kita investigasi.

Yang pada tahun 2014, ditemukan jajanan berbahaya termasuk basreng. Biasanya basreng dibeli oleh warung-warung dari agen Bapak Taufik untuk dagangannya dengan harga kisaran Rp 500- Rp 1000. 

"Sejauh saya jualan makanan ringan seperti ini, Alhamdulillah tidak adanya complain dari yang beli dagangan saya termasuk jajanan basreng" ujar Bapak Taufik. "Biasanya, saya distributor khusus memang dagangan makanan ringan, alasan kenapa Saya memilih menjual makanan ringan karena kalau kayak kue basah itu kita pilih-pilih dan tahan lama, kalau makanan ringan aman dan jelas tanggal kadarluarsanya" Lanjutnya. 

Jika kita ingin mengetahui makanan ringan termasuk basreng mengandung boraks melalui ciri-ciri sebagai berikut. 

"Ciri-ciri basreng yang mengandung borak dengan bau yang menyengat yang seharusnya hanya bau bakso tetapi adanya unsur kimia, dilihat dari warna basreng pucat,  Jika basreng dibakar api yang seharusnya biru berubah menjadi hijau itu berpositif mengandung boraks" menurut Guru Biologi SMAN 4 Kab. Tangerang.

Dua sampel basreng positif tidak menggunakan boraks karena tidak terdapat dari ciri-ciri yang disebutkan Bapak Heru selaku guru Biologi SMA.

 Saat tim Karya Ilmiah Remaja (KIR) SMAN 4 Kab. Tangerang melakukan percobaan di Laboraturium membeli sampel basreng di warung dekat  SMA 4 Kab. Tangerang, positif mengandung boraks karena saat dibakar api berubah menjadi warna hijau, selain itu tim KIR mencium aroma yang menyengat dan warnanya pucat.

Kita harus berhati-hati dalam memilih makanan ringan, kita bisa mengindari dari ciri-ciri basreng yang mengandung boraks supaya tidak mengosumsinya.

Banyak oknum yang tidak bertanggung jawab untuk memperoleh keuntungan pribadinya dibandingkan orang-orang yang memakan basreng seperti anak-anak, remaja bahkan orang dewasa. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun