Mohon tunggu...
Yuli H.
Yuli H. Mohon Tunggu... Guru - Puisi adalah Isyarat Hati

Dengan puisi kita berbagi

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kenangan Bersama Bayang Semu

4 Agustus 2020   21:50 Diperbarui: 4 Agustus 2020   21:53 291
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tak perlu disesal semua yang hilang
Biarkan dia lepas melepaskan kehangatan
Mencari tempatnya sendiri
Menghampiri yang diingini, kemana saja biarkan pergi mengisi ruang yang bisa ditinggali

Biarkan diri terbebas dari belenggu bayang semu
Yang mengikat langkah hingga tak sanggup berlari
Membebaskan beban yang mengelayut untuk bisa tegak berdiri
Kembali mencari arti tak berakhir sampai disini

Tak perlu juga abadikan rasa sesal
Menghantui kenangan pahit
Menggenggamnya tanpa guna
Buang saja seolah sampah yang tak bisa didaur ulang
Yang membuatmu tak punya alasan memungutnya kembali

Terikat kenangan terbelenggu harapan hampa
Yang belum bisa kau relakan
Tak usah didekap tak perlu disimpan
Lepaskan saja bersama bayang semu
Yang rindunya hanya mengada-ngada
Yang cintanya mati rasa

Salam
Yuli H. // 04 Agustus 2020

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun