Mohon tunggu...
Yuliana Sventy Yasmine
Yuliana Sventy Yasmine Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Pendidikan Indonesia

Sampurasun sadayana!! Halo semuanya, selamat membaca, semoga bermanfaat...

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Peranan Teknologi Informasi dalam Meningkatkan Budaya Literasi di Indonesia

14 Mei 2022   16:26 Diperbarui: 14 Mei 2022   16:39 2715
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar 1: Peringkat Minat Membaca Indonesia (sumber: facebook.com/kanalkenalindonesia)

Indonesia merupakan negara yang menempati urutan ke-4 dalam daftar jumlah penduduk terbanyak di dunia. Selain itu, Indonesia juga termasuk negara berkembang salah satunya dalam perkembangan bidang teknologi. Perkembangan teknologi informasi di dunia terutama di Indonesia sudah sangat berkembang seiring dengan meningkatnya kebutuhan manusia. Karena hal tersebut, teknologi akan menjadi sesuatu yang terpenting dalam kehidupan.

Indonesia memang termasuk ke dalam negara yang berkembang, namun Indonesia juga termasuk ke dalam negara yang memiliki minat baca yang rendah di dunia.

Minat membaca di Indonesia berada pada urutan ke-60 di dunia terkait dengan minat membaca dan hanya satu tingkat di atas Botswana, salah satu negara di Afrika yang berada pada urutan ke-61. Padahal membaca itu merupakan suatu kegiatan yang sangat bermanfaat, dengan banyak membaca kita dapat menambah ilmu pengetahuan. 

Tidak hanya dalam hal menambah ilmu pengetahuan, membaca juga mampu meningkatkan kemampuan literasi dan kemampuan dalam hal berbicara. 

Semua orang sudah tahu akan manfaat yang didapat, namun masih saja ada sifat malas untuk membaca. 

Kurangnya budaya literasi di Indonesia ini pastinya merugikan negara kita sendiri, karena dengan minimnya minat membaca, akan menimbulkan banyak dampak negatif yang muncul dalam sebuah negara salah satu contohnya masyarakat tidak akan bisa mengetahui perkembangan teknologi dunia yang membuat bangsa Indonesia mengalami ketertinggalan dengan negara lain.

Kurangnya minat masyarakat Indonesia terhadap literasi bukan sepenuhnya tanggung jawab pemerintah namun dalam hal ini merupakan tanggung jawab bersama. Pemerintah sudah melakukan banyak sekali upaya dalam meningkatkan minat baca di Indonesia. 

Oleh karena itu, peran serta masyarakat dalam hal meningkatkan budaya literasi di Indonesia sangat dibutuhkan. Bahkan di Indonesia sendiri sudah banyak komunitas yang didirikan untuk meningkatkan budaya literasi seperti perpustakaan keliling, pameran buku, rumah literasi Indonesia, taman baca dan lain sebagainya.

Maka dengan adanya teknologi yang sudah berkembang di Indonesia ini harus dimanfaatkan dengan sebaik mungkin, terutama dalam meningkatkan budaya literasi masyarakat Indonesia agar minat membaca di Indonesia semakin maju dan bisa bersaing dengan negara-negara lain di dunia.

Saat ini mulai banyak platform yang menjadi media untuk membuat karya tulis dan bisa diakses atau dilihat melalui internet.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun