Mohon tunggu...
Yuliyanti
Yuliyanti Mohon Tunggu... Wiraswasta - Yuli adja

Yuliyanti adalah seorang Ibu Rumah Tangga memiliki kesibukan mengurus bisnis keluarga, Leader paytren, Leader Treninet. Sebagai penulis pemula telah meloloskan 7 antologi. Penulis bisa ditemui di IG: yuliyanti_leader_paytren Bergabung di Kompasiana 20, Oktober 2020

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Rol Cake Singkong Talas

31 Agustus 2022   19:53 Diperbarui: 6 September 2022   08:15 885
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sajian Rol Cake Singkong Talas. Kolase foto yuliyanti

Pada zaman dulu, selain nasi hasil palawija dijadikan makanan pokok sebagian orang. Seperti halnya singkong dan dan enthik kimpul (talas). Selain bercita rasa enak, polo kependem tersebut mengenyangkan. 

Makanya, sebagian masyarakat Indonesia memanfaatkan sebagai makanan pokok. Ternyata kandungan nutrisi dalam singkong banyak, lho!

Apa saja kandungan nutrisi dalam singkong? Berikut ulasannya.


Sebagaimana dilansir oleh alodokter.com-Di dalam 100 gram singkong, terkandung sekitar 150 kalori dan aneka nutrisi lainnya. Di antaranya:

  • 38 - 40 gram Karbohidrat.
  • 1 - 1,2 gram protein.
  • 1 -2 gram Serat.
  • 300 miligram kalium
  • 20 miligram kalsium
  • 25 - 30 mikrogram folat
  • 20 - 30 miligram vitamin C

Singkong juga mengandung zinc, magnesium, selenium, fosfor, vitamin A, vitamin B, dan beragam jenis antioksidan, seperti polifenol dan flavonoid.


***

Enthik, atau talas, jenis polo kependem satu ini mempunyai banyak sebutan.

Mengutip dari Wikipedia-Talas belitung, kimpul atau bentul (Xanthosoma sagittifolium) adalah spesies tumbuhan berbunga tropis dari genus Xanthosoma yang menghasilkan umbi-umbian berpati yang dapat dimakan. 

Tanaman ini termasuk suku talas-talasan (Araceae) yang berasal dari Amerika tropis, tetapi kini telah tersebar di berbagai bagian dunia.[5]

Dibawa masuk ke Asia pada sekitar abad ke-19,[5] tanaman ini dikenal di Indonesia dengan berbagai nama seperti kimpul (Btw., Sd.); kimpul, glitung, bisono, busil, bentul, bothe, enthik (Jw.); dilago gogomo (Hal.).[6]

Ada pula saudaranya dari genus yang sama yaitu X. violaceum. Tangkai dan daunnya berwarna ungu, dan karenanya ia disebut kimpul hideung atau kimpul wulung (Sd., Jw.)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun