Mohon tunggu...
Yuliyanti
Yuliyanti Mohon Tunggu... Wiraswasta - Yuli adja

Yuliyanti adalah seorang Ibu Rumah Tangga memiliki kesibukan mengurus bisnis keluarga, Leader paytren, Leader Treninet. Sebagai penulis pemula telah meloloskan 7 antologi. Penulis bisa ditemui di IG: yuliyanti_leader_paytren Bergabung di Kompasiana 20, Oktober 2020

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Begini Cara Saya Amalkan Ibadah Ringan, Namun Berat ditimbangan, Sayang Bila dilewatkan

6 Agustus 2021   11:17 Diperbarui: 10 Agustus 2021   21:57 200
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi gambar https://puriningsih.wordpress.com/2018/07/22/doa-tangga-ke-surga/

Selamat siang pembaca kompasiana yang berbahagia. 

Alhamdulillah, dalam nikmat sehat kita bisa beraktivitas seperti biasa. Takluput dari doa orang tua juga atas anugerah dari Sang Pencipta yang harus kita syukuri.


Saya jadi teringat ibu yang tinggal bersama adik-adik di desa. Sudah hampir sepekan tidak mengunjungi beliau.

Pagi tadi saya menelepon ibu. Seperti hari-hari biasanya, sekadar menanyakan perihal kesihatan seluruh keluarga.
Alhamdulillah, Ibu dan adik semuanya sehat.

Selain menanyakan kabar baik, tidak lupa saya mengingatkan ibu juga saudara untuk memperbanyak selawat pada hari Jum'at yang penuh berkah.

Ajakan untuk berselawat saya gencarkan terutama kepada keluarga. Sebagai bentuk ibadah tambahan yang ringan kala diucap, namun berat ditimbangan kelak.

Kenapa harus berselawat?

Karena selawat satu-satunya amalan yang Allah cintai dan  In syaa Allah bakal memudahkan urusan dunia dan akhirat.

Selawat itu bisa memadamkan api neraka, bisa mengundang cintanya Allah sekaligus pertolongan-Nya, in syaa Allah.


Bersama Ustadz Yusuf Mansur, Pimpinan Pondok Pesanteran Darul Quran, saya akan berbagi ilmu yang disampaikan beliau tentang "Cara Meraih Tiket Ke Surga" yang terangkum saat mengikuti pembelajaran daring.

Berikut ini tentang beberapa hal yang istimewa, sayang bila dilewatkan begitu saja.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun