Mohon tunggu...
yulia
yulia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

berkuliah

Selanjutnya

Tutup

Music Pilihan

Lahir dan Berkembangnya Musik Indie dari 1970 - Sekarang: Transformasi Arti hingga Persepsi

29 September 2021   18:59 Diperbarui: 2 Februari 2022   09:46 576
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Musik. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Namun, para penggemar masih banyak yang mendengar lagu-lagu top mereka melalui radio Singapura (Santosa, 2011). Sebuah ironi, mereka ditahan di negaranya sendiri bahkan ketika karya mereka sedang naik daun di negeri seberang.

Tidak hanya Koes Plus, era 1970-an, atmosfer musik Indonesia juga dihiasi oleh band-band populer seperti God Bless, Gang Pegangsaan, Gypsy, Giant Step, Super Kid, Terncem dan AKA/SAS. 

Mereka merupakan pionir rocker Indonesia kala itu. Lagu-lagu yang mereka mainkan bukanlah karya mereka sendiri, melainkan mereka memainkan lagu-lagu band luar, seperti Deep Purple, Black Sabbath, Led Zeppelin, dan Rolling Stones (Sofyan, 2018). Meskipun demikian, mereka tetap mampu mendongkrak popularitas dan mampu mencetak namanya sebagai sejarah di pentas nasional.

Menginjak awal tahun 1990-an, musik yang anti-mainstream dan berlandaskan kebebasan berekspresi ini lebih dikenal sebagai musik underground. Budaya underground saat itu kian meluas. Kota-kota besar pun menjadi tempat berkembangnya komunitas musik underground pada masa itu. 

Selain itu, sudah banyak musik yang berani berekspresi dengan menempatkan isu-isu politik dalam lirik-liriknya. 

Ada sekian banyak album, termasuk album-album kompilasi yang dirilis bersama oleh grup musik di zaman itu. Panggung-panggung kecil pun sering digelar di berbagai kafe, pun demikian halnya dengan semakin maraknya industri anak muda, seperti clothing dan distro.

Pada pertengahan tahun 90-an, musik indie pertama kali dicetuskan oleh PAS Band. Band asal Bandung ini memulai meniti karier mereka dari panggung-panggung musik underground. 

Mereka merilis mini album pertama yang berjudul "Four Through The Sap" dengan bergerak secara indie, mulai dari distribusi dan promosinya mereka kerjakan secara mandiri. 

Dengan kesuksesan tersebut, PAS Band mulai dilirik oleh sebuah label rekaman Aquarius Record, dan akhirnya mereka berhasil direkrut oleh label rekaman tersebut.

Langkah PAS Band ini diikuti dengan direkrutnya musisi-musisi dan band indie oleh major label seperti Suckerhead dengan Aquarius Record, Jun Fan Gung Goo dan Superman Is Dead dengan Sony Record, dan The Upstairs dengan Warner Music Record (Muhammad, 2018).

Kesuksesan yang dicapai oleh para pegiat musik indie terdahulu menjadi inspirasi para musisi dan band indie dewasa ini. Pada awal tahun 2000-an, musik-musik indie semakin berkembang pesat. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun