Mohon tunggu...
Yuli Anita
Yuli Anita Mohon Tunggu... Guru - Guru

Jangan pernah berhenti untuk belajar

Selanjutnya

Tutup

Hobby Artikel Utama

Meronce, Permainan untuk Melatih Kesabaran dan Konsentrasi

4 Agustus 2021   11:30 Diperbarui: 5 Agustus 2021   05:16 6873
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Meronce | Sumber: Freepik/A3pfamily

Meronce bisa dilakukan dengan menggunakan manik-manik, huruf atau berbagai bentuk yang berwarna-warni. 

Kegiatan yang bisa dilakukan bersama orang tua atau teman-teman ini, di samping sangat menyenangkan juga banyak manfaatnya.

Apa saja manfaat yang bisa diambil dari kegiatan ini?

Pertama, meningkatkan motorik halus anak. Dengan memasukkan benang ke dalam benda-benda kecil tersebut balita sedang berlatih mengasah motorik halus mereka. Hal tersebut melatih otot-otot tangan mereka sehingga mereka akan lebih siap untuk belajar menulis.

Kedua, melatih untuk sabar dan fokus. Dengan memasukkan benang ke dalam lubang kecil memerlukan kesabaran dan kefokusan tersendiri. 

Dilansir dari halodoc, balita berumur 2-4 tahun mampu berkonsentrasi selama 4-6 menit. Kemampuan berkonsentrasi yang baik membuat anak bisa belajar dengan baik, karena itu perlu latihan. 

Ketiga, mengajar anak berhitung. Sambil meronce anak bisa diajak menghitung manik maniknya satu persatu.

Keempat, mengajar anak-anak membuat model atau pola. Melalui kegiatan meronce bisa diajarkan kepekaan anak terhadap pola. Misal meronce manik-manik dengan urutan warna atau model tertentu.

Belajar membuat pola | Dokumentasi pribadi
Belajar membuat pola | Dokumentasi pribadi

Kelima, mengajak anak belajar membaca. Ada juga mainan meronce dari huruf-huruf. Melalui ini anak bisa diajak belajar meronce huruf pembentuk nama diri atau kata-kata yang lain. 

Keenam, melatih kreativitas anak. Hasil dari meronce bisa dibuat menjadi berbagai perhisan misal kalung, gelang atau yang lain.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun