Sebentar lagi dikalungi kawat berduri
Ambisi manusia tiada henti
Jauh hampar pandang kelembah, dahulunya jurang
Atap gedung dan rumah mewah. Berkilau bias matahari
Tak ada ruang tersisa, tak ada jeda kembara
Â
Tanah-tanah kita, bukan lagi milik kita
Tanah menjadi rumah, rumah digusur jadi losmen
Menjelma hotel dan cottage.
Kita tak sempat jadi tamunya,
Apalagi pemiliknya
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!