Mohon tunggu...
Rizal De Loesie
Rizal De Loesie Mohon Tunggu... Administrasi - Seorang Lelaki Penyuka Senja

Rizal De Loesie, Terkadang Rizal De Nasution dari Nama asli Yufrizal mengalir darah Minang dan Tapanuli. Seorang Lelaki yang sering tersesat di rimba kata

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kemanakah Berlabuh

5 November 2017   08:22 Diperbarui: 5 November 2017   08:49 303
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Lalu sejenak kepakku lelah, mengibas cabikan awan

Menyisir terik matahari diantara deru ombak dan tukik camar

Melukis garis pantai tiada aku mampu meraba ujung,

Bebatuan mencengkram telapak jiwa yang papa

Betapa senandung renyai pun tak membasahi,

**

Menyusuri terus lorong waktu, dalam kecamuk duka

Lahir dari kata hati yang terus menguji,

Ke arah manakah berlabuh membuang sauh,

Ombak tiada sempat memberi tanda, karang hanya menghampar

Setakat senja tiba, angin memilin ulu hati dalam wadah sunyi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun